RIAUPOS.CO – Menindaklanjuti arahan Presiden dalam Rapat Internal tentang Perpanjangan Penyaluran Bantuan Pangan pada tanggal 6 November 2023, Presiden menugaskan kembali kepada Badan Pangan Nasional dan Bulog untuk menyalurkan beras Bantuan Pangan di Tahun 2024.
Terkait hal itu, Pemimpin Wilayah Perum Bulog Riau dan Kepri Ismed Erlando pun menyalurkan bantuan pangan di wilayah kerjanya. Ia menjelaskan bahwa bantuan pangan sendiri adalah bantuan pangan yang diberikan oleh pemerintah, dalam mengatasi masalah pangan dan krisis pangan, meningkatkan akses pangan bagi masyarakat miskin dan/atau rawan pangan dan gizi.
“Tujuan disalurkannya bantuan pangan ini yaitu untuk mengurangi beban pengeluaran penerima bantuan pangan (PBP) sekaligus sebagai upaya dlm mengentaskan kemiskinan, menangani kerawanan pangan, menanggulangi kekurangan pangan dan gizi, menurunkan stunting, mengendalikan gejolak harga pangan dan inflasi serta melindungi produsen dan konsumen dari dampak fluktuasi harga,” ungkapnya, Rabu (4/12).
Bantuan pangan diberikan kepada Penerima Bantuan Pangan (PBP) yang merupakan masyarakat miskin dan atau keluarga yang mengalami rawan pangan dan gizi. “Masing-masing penerima bantuan pangan (PBP) akan mendapatkan beras yang jumlahnya yaitu sebanyak 10 kg per alokasi penyaluran dan gratis tanpa bayar,” lanjutnya.
Untuk tahun 2024, bantuan pangan diberikan dalam 3 tahap. Untuk penyaluran Tahap I dilaksanakan pada bulan Januari, Februari dan Maret 2024 dan penyaluran Tahap II dilaksanakan pada bulan April, Mei dan Juni 2024 dan Tahap ke III dilaksanakan pada bulan Agustus, Oktober dan Desember 2024.
“Untuk tahap ke III, ini, penyaluran Banpang tidak dilaksanakan setiap bulan mengingat ketersediaan anggaran pemerintah. Penyaluran Banpang Tahap III untuk alokasi Agustus dan Oktober telah selesai dilaksanakan dan untuk alokasi Desember sebagian sudah mulai disalurkan,” sambungnya.
Pada Tahun 2024 ini, secara Nasional jumlah penerima bantuan pangan (PBP) sebanyak 22.004.077 PBP dan untuk Kanwil Riau dan Kepri yang wilayah kerjanya membawahi 2 provinsi, yaitu Provinsi Riau dan Provinsi Kepri, total penerima Banpang sebanyak 394.215 PBP yang terdiri dari Provinsi Riau jumlah penerima bantuan pangan sebanyak 316.751 PBP atau 3.167.510 kg per bulan per alokasi 3.167 ton/bin/alokasi), dan Provinsi Kepri penerima bantuan pangan sebanyak 77.464 PBP atau sebanyak 774.640 kg per bulan per alokasi, 774 ton per bulan per alokasi.(gus)
Laporan SITI AZURA, Pekanbaru