PEAKANBARU (RIAUPOS.CO) — KENDATI sudah memasuki tahun baru, namun persoalan sampah di Kota Bertuah masih menjadi pekerjaan rumah (PR) yang belum terselesaikan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Bahkan di mana-mana tumpukan dan serakan sampah mudah terlihat.
Bahkan di sejumlah ruas jalan alternatif maupun protokol, tumpukan sampah masih terlihat berserakan di badan jalan, sehingga menganggu aktivitas warga dan pengendara yang melintas.
Dari pantauan Riau Pos di beberapa ruas jalan, Senin (13/1), seperti di Jalan Tuanku Tambusai ujung Kelurahan Bina Widya Kecamatan Tampan tepatnya, sebelum Terminal AKAP Payung Sekaki. Juga di Jalan Yos Sudarso sebelum simpang Palas, Rumbai, sampah sengaja dibuang secara berserakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Tumpukan sampah tampak menyambut para pengendara yang melintas di kawasan tersebut, dengan aroma yang khas menyeruak di hidung ketika melintas di jalan tersebut. Belum lagi, sampah plastik yang terbawa angin tampak berterbangan dan mengarah kepengendara roda dua yang melintas, sehingga menganggu keselamatan pengendara.
Indra salah seorang pengendara roda dua yang melintas di lokasi mengatakan, keberadaan tumpukan sampah di badan jalan tersebut sudah sangat mengganggu pengendara dan warga sekitar.
Pasalnya, hampir setiap 50 hingga 100 meter tumpukan sampah yang baru kembali terlihat seakan tidak pernah diangkut oleh dinas terkait.
"Kita seperti diberi parfum gratis kalau lewat jalan sini. Isinya beragam ada sampah pelastik, kulit durian, sampah rumah tangga dan lainnya. Ya saya hanya bisa berharap pemerintah setempat dapat lebih tanggal lah menangani permasalahan ini, karena ini salah satu jalan alternatif yang sering dilintasi pengendara, apalagi para pendatang dari luar kota. Malu lah kita mereka disambut dengan tumpukan sampah bukannya prestasi yang kita punya," ucapnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Plt Lurah Bina Widya Ilham Pratama SSTP mengaku, tidak tau keberadaan tumpukan sampah tersebut. Pasalnya, dirinya baru menjabat sebagai Plt Lurah Bina Widya sejak 12 Desember 2019 yang lalu menggantikan Lurah Bina Widya yang lama Syamsu Kamar.
"Saya baru tau disitu ada tumpukkan sampah, karena saya jarang ke lapangan karena saya merangkap sebagai Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Masyarakat di kantor Kecamatan Tampan dan Plt Lurah Bina Widya," kata dia.
Selain itu, pihaknya juga mengaku akan segera menindak lanjuti tumpukan sampah di Jalan Tuanku Tambusai Ujung yang tengah meresahkan warga tersebut, agar pengendara dapat lebih nyaman melintas dikawasan tersebut. "Kita akan koordinasikan dengan RT dan RW setempat, karena udah parah juga ni, dan Insya Allah sudah bersih," pungkasnya.
Sekretaris Camat (Sekcam) Tampan Syafrianto menuturkan, sangat menyangkan adanya tumpukan sampah di Jalan Tuanku Tambusai yang sempt viral di media sosial tersebut. "Ya kami pihak Kecamatan sangat menyangkan hal ini bisa terjadi dan ini akan kita tindak lanjuti," ujarnya.(ksm)
(ksm) karena ditempat itu tidak dibenarkan untuk membuang sampah. Kami juga akan melakukan koordinasi terkait adanya tumpukkan sampah diwilayah tersebut. Juga dilakukan koordinasi untuk mencari kesepakatan bahwasanya ditempat tersebut menjadi titik Tempat Pembuangan Sementara (TPS)," tegasnya.(ksm)
Laporan : PRAPTI DWI LESTARI