- Advertisement -
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Peristiwa ini terjadi beberapa waktu lalu. Eman salah seorang mahasiswa buru-buru berangkat ke kampus dengan sepeda motornya. Maklum, sudah terlambat karena dosen sudah masuk dan mengajar di kelas.
Setelah sampai di tempat parkir kampus, Eman langsung merapatkan sepeda motornya dengan barisan sepeda motor lainnya.
- Advertisement -
Dari parkiran ia langsung menuju masuk ke ruang kelas untuk mengikuti kuliah. Anehnya, saat sampai di ruang kelas, para mahasiswa lain yang melihat kedatangannya pada tertawa terpingkal-pingkal.
Sayangnya mereka tidak ngasih tahu, malah membiarkan kelucuan itu terjadi. Sementara Eman cuek saja dan tidak menyadari telah menjadi pusat perhatian mahasiswa lainnya di dalam kelas.
Sementara Eman cuek saja dan tidak menyadari telah menjadi pusat perhatian. Ia langsung mengambil kursi tempat duduk.
- Advertisement -
Eman baru sadar apa yang terjadi. Tangannya menyentuh benda keras yang tak lain adalah helmnya yang belum dilepas.
”Alamaaaak….!!! Masih pakai helm,” ucapnya.
Eman yang merasa malu kemudian lari ke parkiran untuk menaruh helmnya, lalu kembali masuk ke ruang kelas dengan masih disambut senyum para mahasiswa yang lain.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Peristiwa ini terjadi beberapa waktu lalu. Eman salah seorang mahasiswa buru-buru berangkat ke kampus dengan sepeda motornya. Maklum, sudah terlambat karena dosen sudah masuk dan mengajar di kelas.
Setelah sampai di tempat parkir kampus, Eman langsung merapatkan sepeda motornya dengan barisan sepeda motor lainnya.
- Advertisement -
Dari parkiran ia langsung menuju masuk ke ruang kelas untuk mengikuti kuliah. Anehnya, saat sampai di ruang kelas, para mahasiswa lain yang melihat kedatangannya pada tertawa terpingkal-pingkal.
Sayangnya mereka tidak ngasih tahu, malah membiarkan kelucuan itu terjadi. Sementara Eman cuek saja dan tidak menyadari telah menjadi pusat perhatian mahasiswa lainnya di dalam kelas.
- Advertisement -
Sementara Eman cuek saja dan tidak menyadari telah menjadi pusat perhatian. Ia langsung mengambil kursi tempat duduk.
Eman baru sadar apa yang terjadi. Tangannya menyentuh benda keras yang tak lain adalah helmnya yang belum dilepas.
”Alamaaaak….!!! Masih pakai helm,” ucapnya.
Eman yang merasa malu kemudian lari ke parkiran untuk menaruh helmnya, lalu kembali masuk ke ruang kelas dengan masih disambut senyum para mahasiswa yang lain.(dof)