Saat ini dengan kecanggihan teknologi tentunya perlu dimbangi dengan beragam aktivitas positif termasuk di era digital dengan menciptakan narasi berbasis literasi digital untuk melahirkan kesalehan digital. Dunia semakin canggih tanpa dibarengi ilmu dan akhlak generasi penerus tentunya akan mengalami degradasi moral. Tentunya krisis keadaban membuat manusia mudah memproduksi hoaks, kebencian, permusuhan, saling mencela, menghina, dan erosi moralitas.
Angka kejadian demam berdarah dengue (DBD) terus meningkat di Indonesia dengan puncaknya pada tahun 2016 (incidence rate hampir 80/100.00 penduduk, target renstra nasional < 10/100.000 penduduk). Jumlah absolut kematian dalam 4 tahun terakhir berada diatas 500 orang per tahun (tertinggi tahun 2022: 1.236 orang per tahun). Secara etika kemanusiaan tentu kita tidak dibenarkan mengatakan bahwa angka kehilangan nyawa ini adalah kecil.