Kotu limo hari sabolun dan sasudah rayo, kampuang taraso rami. Ado suasana kampuang karono urang rantau banyak nan baliak. Sudah itu, rato-rato masyarakatpun kaluar uma di potang-potang hari.
Kendati sebagai masyarakat sudah melakukan aktifitas bekerja setelah melakukan mudik untuk melaksanakan hari raya Idulfitri di kampung halamannya masing-masing, namun ada sebagiannya yang belum balik, karena masih ada waktu liburan bagi para siswa yang belum masuk sekolah.
Kegiatan arus balik lebaran Idulfitri 1445 H melalui Dumai sebagai kota transit hingga kemarin masih terpantau lancar di pos pelayanan. Baik yang berada di pintu gerbang jalan tol Dumai-Pekanbaru maupun pelabuhan PT Pelindo Regional I Dumai serta pelabuhan Ro-Ro Bandar Sri Junjungan. Dari hasil peninjauan secara langsung di lapangan, ternyata kegiatan arus balik Idulfitri melalui Dumai terpantau normal.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau Budi Argap Situngkir menyatakan, kunjungan tatap muka bagi warga binaan di 18 Lapas dan Rutan di Provinsi Riau berjalan aman dan lancar.
Menjelang hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Pekanbaru ramai dipadati pengunjung. Terlihat di beberapa tempat pusat perbelanjaan seperti di Jalan Kaharuddin Nasution Pekanbaru pada Sabtu (6/5) malam.
sarang ketupat berdaun pohon enau dan kapau di pasar tradisional di Kota Pekanbaru sudah mulai sulit, hanya di sejumlah kawasan tepi sungai Siak saja masyarakat bisa menemukan kulit ketupat
Sepekan jelang Hari Raya Idulfitri 1445 H, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memastikan ketersediaan daging sapi dan ayam mencukupi hingga perayaan hari raya tersebut.
Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kota Pekanbaru berkolaborasi dengan Korem 031/Wira Bima (WB) dan Disperindag Provinsi Riau dan PD, serta Sarana Pangan Madani (SPM) kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) menjelang hari raya Idulfitri 1445 H.
