SIAK (RIAUPOS.CO) – Tingginya curah hujan di Kabupaten Siak membuat sejumlah parit tergenang air. Dan musibah anak hanyut di parit kembali terjadi. Sebelumnya terjadi di Desa Sengkemang, Kecamatan Koto Gasib, kini menimpa bocah 2 tahun yang hanyut di parit depan rumahnya.
Korban bernama Omar Al-Faruq (2) warga Dusun 5, Parit Makmur, RT 02, RW 09, Desa (Kampung) Teluk Masjid.
Diceritakan Kapolsek Sungai Apit, AKP Rinaldi Parlindungan bersama Kanit Reskrim Deko, korban terpeleset saat bermain di jembatan depan rumahnya pada pukul 08.00 WIB. Sekitar pukul 09.00 WIB, ibu korban Nurmala (31) yang sedang berada di rumah, kehilangan putranya.
Nurmala langsung melakukan pencarian, menemukan satu sendal putranya di atas jembatan. Melihat Nurmala panik, warga mencoba mencari tahu, ternyata putranya sudah tidak kelihatan.
‘’Bersama warga melakukan pencarian, korban ditemukan sekitar 500 meter dari jembatan depan rumah korban,’’ terang Kapolsek.
Camat Sungai Apit Tengku Mukhtasar menjelaskan, korban warga Pekanbaru. Ibu korban bernama Nurmala berkunjung ke rumah orangtuanya di Teluk Masjid.
Pagi itu, korban baru bangun tidur dan masih mengenakan pempers. Korban sempat bermain di jembatan, lalu dijemput neneknya. Tak lama korban keluar lagi, karena pintu terbuka.
‘’Saat itulah diduga korban terpeleset di jembatan, kemungkinan dia mengambil satu sendalnya yang jatuh,’’ kata Camat.
Atas kejadian itu, Camat mengimbau warga untuk lebih peduli terhadap anak. Sehingga tak ada lagi korban seperti ini.(hen)
Laporan MONANG LUBIS, Siak