Senin, 20 Mei 2024

Plt Bupati Minta Pekerja Dilindungi

6.000 Warga Meranti Bekerja di Malaysia

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti H Asmar menjajaki kerja sama ekonomi melalui Konsulat Malaysia. Adapun peluang-peluang kerja sama yang didorong Asmar seperti perdagangan internasional maupun investasi.

Harapan itu disampaikan Asmar ketika menyambangi Kantor Konsulat Malaysia di Pekanbaru, Rabu (21/2).

Yamaha

Dalam kunjungan kerja itu Asmar disambut Konsul Malaysia Mohammed Hosnie Shahiran bin Ismail.

Asmar menyampaikan terima kasih atas sambutan dan waktu yang diberikan. Dia juga memaparkan berbagai potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Kepulauan Meranti. “Kami berharap ada peluang kerja sama ekonomi yang bisa dilakukan. Dengan harapan perekonomian di daerah kami bisa berkembang,” katanya.

Dia menjabarkan beberapa komoditas unggul yang dimiliki oleh Kepulauan Meranti, seperti sagu, kopi dan kelapa. Ditambah lagi, jarak antara daerah yang dipimpinnya dengan Malaysia tidak terlalu jauh, sehingga sangat terbuka peluang untuk perdagangan internasional.

- Advertisement -
Baca Juga:  Jumlah Bantuan RLH Pemprov di Meranti Menurun

“Dengan pertemuan ini kami berharap perdagangan lewat ekspor-impor bisa lebih meningkat, langsung dari Meranti ke Malaysia,” ujarnya.

Tak hanya itu, Asmar juga menjelaskan wilayah yang ia pimpin sangat terbuka dan memerlukan investasi dalam berbagai bidang. Untuk itu, tidak menutup kemungkinan masuknya investor dari Malaysia.

- Advertisement -

“2024 ini kami akan membangun pelabuhan internasional, tentunya ini akan semakin memudahkan akses internasional ke Meranti,” sebut Asmar.

Terakhir, Asmar turut meminta pemerintah Malaysia melalui Konsulat di Pekanbaru untuk melindungi dan menjamin keselamatan warganya yang bekerja di Malaysia. “Ada lebih kurang 6.000 warga kami yang bekerja di Malaysia. Ini kami mohon bisa dibantu keselamatan dan kesejahteraannya,” harapnya.

Baca Juga:  Asmar Ultimatum Pejabat Kepulauan Meranti

Konsul Malaysia di Pekanbaru Mohammed Hosnie Shahiran bin Ismail menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Bupati Kepulauan Meranti itu. “Ini kunjungan hormat yang amat mesra, kami telah berbincang bagaimana Meranti dan Malaysia bisa meningkatkan kerja sama dalam berbagai bidang ekonomi, akan kite teruskan,” sebutnya.

Dia juga berkomitmen menyampaikan daftar produk-produk yang berpotensi untuk diekspor ke Malaysia. Termasuk pihak-pihak yang berkaitan dengan pemerintah Malaysia.

“Kita berharap supaya Malaysia dan Indonesia dalam hal ini Meranti, bukan hanya dapat meningkatkan hubungan antara rakyatnya saja, tapi juga hubungan perdagangan internasional dan ekonomi,” tuturnya.(gem)

Laporan WIRA SAPUTRA, Selatpanjang

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti H Asmar menjajaki kerja sama ekonomi melalui Konsulat Malaysia. Adapun peluang-peluang kerja sama yang didorong Asmar seperti perdagangan internasional maupun investasi.

Harapan itu disampaikan Asmar ketika menyambangi Kantor Konsulat Malaysia di Pekanbaru, Rabu (21/2).

Dalam kunjungan kerja itu Asmar disambut Konsul Malaysia Mohammed Hosnie Shahiran bin Ismail.

Asmar menyampaikan terima kasih atas sambutan dan waktu yang diberikan. Dia juga memaparkan berbagai potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Kepulauan Meranti. “Kami berharap ada peluang kerja sama ekonomi yang bisa dilakukan. Dengan harapan perekonomian di daerah kami bisa berkembang,” katanya.

Dia menjabarkan beberapa komoditas unggul yang dimiliki oleh Kepulauan Meranti, seperti sagu, kopi dan kelapa. Ditambah lagi, jarak antara daerah yang dipimpinnya dengan Malaysia tidak terlalu jauh, sehingga sangat terbuka peluang untuk perdagangan internasional.

Baca Juga:  Pengurus Sementara LAMR Diberi Waktu Dua Bulan

“Dengan pertemuan ini kami berharap perdagangan lewat ekspor-impor bisa lebih meningkat, langsung dari Meranti ke Malaysia,” ujarnya.

Tak hanya itu, Asmar juga menjelaskan wilayah yang ia pimpin sangat terbuka dan memerlukan investasi dalam berbagai bidang. Untuk itu, tidak menutup kemungkinan masuknya investor dari Malaysia.

“2024 ini kami akan membangun pelabuhan internasional, tentunya ini akan semakin memudahkan akses internasional ke Meranti,” sebut Asmar.

Terakhir, Asmar turut meminta pemerintah Malaysia melalui Konsulat di Pekanbaru untuk melindungi dan menjamin keselamatan warganya yang bekerja di Malaysia. “Ada lebih kurang 6.000 warga kami yang bekerja di Malaysia. Ini kami mohon bisa dibantu keselamatan dan kesejahteraannya,” harapnya.

Baca Juga:  Titik Api Terpantau di Pulau Perbatasan Selat Melaka

Konsul Malaysia di Pekanbaru Mohammed Hosnie Shahiran bin Ismail menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Bupati Kepulauan Meranti itu. “Ini kunjungan hormat yang amat mesra, kami telah berbincang bagaimana Meranti dan Malaysia bisa meningkatkan kerja sama dalam berbagai bidang ekonomi, akan kite teruskan,” sebutnya.

Dia juga berkomitmen menyampaikan daftar produk-produk yang berpotensi untuk diekspor ke Malaysia. Termasuk pihak-pihak yang berkaitan dengan pemerintah Malaysia.

“Kita berharap supaya Malaysia dan Indonesia dalam hal ini Meranti, bukan hanya dapat meningkatkan hubungan antara rakyatnya saja, tapi juga hubungan perdagangan internasional dan ekonomi,” tuturnya.(gem)

Laporan WIRA SAPUTRA, Selatpanjang

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari