Selasa, 17 September 2024

Prosesi Balimau Kasai Ditiadakan

BANGKINANG (rIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar secara resmi meniadakan kegiatan resmi pemerintah terkait tradisi menyambut bulan Ramadan, mandi balimau kasai.

Selain itu, Pemkab Kampar juga tidak akan mengeluarkan izin apapun terkait penyelenggaraan Balimau Kasai.

Izin itu tidak akan dikeluarkan, terutama yang menimbulkan keramaian di tepian Sungai Kampar sehari sebelum Ramadan tersebut.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kampar Yusri. Pria bergelar adat Datuok Bandaro Mudo ini menyebutkan, wilayah Kampar dan Indoensia pada umumnya masih dalam situasi Covid-19, hingga langkah-langkah pencegahan sesuai protokol kesehatan tetap harus didisiplinkan.

- Advertisement -

"Acara resmi dari pemerintah tidak ada, ini berkaitan dengan protokol kesehatan pandemi Covid-19. Jadi memang tidak ada agenda resmi pemerintah selama balimau kasai. Kami berharap masyarakat mematuhi imbauan ini," sebut Yusri ketika ditemui di sela-sela acara pelantikan Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Kampar pada Rabu (7/4) malam.

Baca Juga:  Gelar Pengajian dan Santuni Anak Yatim

Yusri juga menyebutkan, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto juga segera akan membuat surat edaran kepada masyarakat agar tidak berkumpul dan membuat keramaian sehari sebelum bulan Ramadan. Anjuran ini menurut Yusri demi kebaikan bersama, untuk mencegah Covid-19.

- Advertisement -

"Lebih baik lagi pada hari itu kita menemui orang tua dan sanak-saudara untuk silaturahmi dan saling bermaafan sebelum menjalankan ibadah puasa. Lebih baik juga berziarah kubur orang tua kita, membersihkan dan mendoakan mereka," sebut Yusri.

Namun Yusri tidak menampik, bakal tetap ada keramaian saat momen mandi balimau kasai tersebut. Karena hal itu sudah menjadi tradisi turun temurun yang berusia ratusan tahun. Hinga saat sulit ditinggalkan masyarakat Kampar. Tapi dirinya tetap berharap masyarakat tidak membuat keramaian, sesuai anjuran pemerintah.(kom)

Baca Juga:  Polresta Kampar Tangkap Bandar Narkoba

 

BANGKINANG (rIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar secara resmi meniadakan kegiatan resmi pemerintah terkait tradisi menyambut bulan Ramadan, mandi balimau kasai.

Selain itu, Pemkab Kampar juga tidak akan mengeluarkan izin apapun terkait penyelenggaraan Balimau Kasai.

Izin itu tidak akan dikeluarkan, terutama yang menimbulkan keramaian di tepian Sungai Kampar sehari sebelum Ramadan tersebut.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kampar Yusri. Pria bergelar adat Datuok Bandaro Mudo ini menyebutkan, wilayah Kampar dan Indoensia pada umumnya masih dalam situasi Covid-19, hingga langkah-langkah pencegahan sesuai protokol kesehatan tetap harus didisiplinkan.

"Acara resmi dari pemerintah tidak ada, ini berkaitan dengan protokol kesehatan pandemi Covid-19. Jadi memang tidak ada agenda resmi pemerintah selama balimau kasai. Kami berharap masyarakat mematuhi imbauan ini," sebut Yusri ketika ditemui di sela-sela acara pelantikan Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Kampar pada Rabu (7/4) malam.

Baca Juga:  Pj Bupati Kampar Tutup RAT KPRI Kampar

Yusri juga menyebutkan, Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto juga segera akan membuat surat edaran kepada masyarakat agar tidak berkumpul dan membuat keramaian sehari sebelum bulan Ramadan. Anjuran ini menurut Yusri demi kebaikan bersama, untuk mencegah Covid-19.

"Lebih baik lagi pada hari itu kita menemui orang tua dan sanak-saudara untuk silaturahmi dan saling bermaafan sebelum menjalankan ibadah puasa. Lebih baik juga berziarah kubur orang tua kita, membersihkan dan mendoakan mereka," sebut Yusri.

Namun Yusri tidak menampik, bakal tetap ada keramaian saat momen mandi balimau kasai tersebut. Karena hal itu sudah menjadi tradisi turun temurun yang berusia ratusan tahun. Hinga saat sulit ditinggalkan masyarakat Kampar. Tapi dirinya tetap berharap masyarakat tidak membuat keramaian, sesuai anjuran pemerintah.(kom)

Baca Juga:  Dua Bandar Narkoba Dibekuk, Dua DPO

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari