BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Polsek Pinggir bersama Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau yang sudah berada di Dusun II Tanjung Potai, Desa Tasik Tebing Serai, Kecamatan Talang Muandau, Bengkalis, mulai memasang perangkap hewan buas yang masih meresahkan masyarakat di sana.
Petugas BBKSDA didampingi Bhabinkamtibmas Polsek Pinggir, pihak Kecamatan Talang Muandau dan pihak Desa Tasik Tebing Serai mendatangi rumah Marlon Tamba, warga Pangkalan Nanas Km 75, Dusun II Tanjung Potai RT 02/RW 04, Desa Tasik Tebing Serai, Kecamatan Talang Muandau yang didatangai harimau pada, Rabu (13/4/2022).
Kapolsek Pinggir Kompol Maitertika mengatakan, kedatangan petugas BKSDA ke lokasi itu untuk memasang kandang jebakan atau box trap. Kandang dipasang guna untuk menangkap harimau sumatera yang berkeliaran dan membuat warga sekitar resah dan ketakutan.
“Kami bersama tim BKSDA Riau ikut serta mengamankan lokasi dan memasang kandang jebakan. Tujuannya agar harimau ini bisa ditangkap dan dipindahkan ke habitatnya. Ini juga agar masyarakat tidak lagi resah karena keberadaan harimau tersebut," ujar Kompol Maitertika.
Sampai saat ini pihak petugas gabungan baik dari Kepolisian, TNI, BBKSDA, pihak Kecamatan Talang Muandau, Desa Tasik Tebing Serai dan masyarakat lainnya masih menunggu perangkap yang telah dipersiapkan untuk memancing harimau tersebut datang.
Sementara itu Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berkoodinasi dengann petugas kepolisian jika ada ancaman hewan buas yang masih berkeliaran.
"Ya, harus tetap waspada dan jika ada acaman dari hewan buas secepatnya berkordinasi kepada petugas kita yang sudah siaga di lapangan," harapnya.
Laporan: Abu Kasim (Bengkalis)
Editor: Edwar Yaman
