Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Perkantoran Pemkab dan Rumah Warga di Bengkalis Masih Terendam Banjir

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Sejumlah perkantoram Pemerintah Kabupaten Bengkalis di Jalan Pertanian, Desa Senggoro, serta rumah warga di Desa Wonosari, Pendekik dan Desa Pangkalan Batang, Bengkalis masih terendam bajir, Jumat (11/2).

Hujan yang mengguyur Pulau Bengkalis selama semalaman pada Rabu-Kamis (10/2) pagi, membuat ratusan rumah dan jalan di Kota Bengkalis terendam banjir

Bahkan, meski hujan sudah reda pada, Kamis (10/2) malam, namun sampai Jumat (11/2) siang  air hujan masih merendam ratusan rumah warga di Desa Wonosari dan sebagian Desa Senggora Kecamatan Bantan, Bengkalis.

Dari pantuaan di lapangan,  sejak pagi menjelang siang, air masih merendam halaman perkantoran Pemkab Bengkalis. Seperti Kantor Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan,  Dinas PPUPR, Disperindag, Kantor KPU dan sejumlah rumah warga yang berada di samping perkantoran tersebut.

Sementara itu, kondisi di  Jalan Tandun, Wonosari Tengah dan Barat, Jalan Antara juga masih terlihat genangan air yang merendam banjir rumah warga dan kali ini daerah tersebut merupakan terparah, banjir yang merendam rumah warga.

Baca Juga:  Mantan Wabup Bengkalis Wafat, Bupati Kasmarni Berbelasungkawa

"Ini mungkin kondisi drainase yang banyak tersumbat dan mengalami sendimemtasi (pendangkalan) pada paret dan membuat air lambat surut," ujar Andi, salah seorang warga di Jalan Pertanian, Bengkalis.

Ia berharap agar banjir yang merendam rumahnya cepat surut. Karena kondisi itu membuatnyansulit beraktivitas.

Hal senada juga dikatakan Ridwan. Menurutnya, kondisi banjir kali ini tidak intensitas hujan yang turun sangat deras dan lama, sehingga debit air cukup banyak. "Ini memang sudah lama tidak turun hujan, namun hujan yang terjadi semalaman kemarin (Kamis) malam memang sangat deras. Sehingga air hujan merendam rumah warga sampai hari kedua pasca hujan deras," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso sempat meninjau secara langsung ke beberapa titik lokasi terkena banjir, Kamis (10/2) di Kelurahan Damon dan Desa Teluk Latak yang airnya sangat tinggi.

Di Desa Damon wabup bersama Kapolres AKBP Indra Wijatmiko, Dandim 0303 Bengkalis Letkol Inf Endik Yunia, Kepala Pengadilan Agama Hasan Nul Hakim dan jumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Baca Juga:  Pemberhentian 20 Tenaga PDE Disayangkan Anggota Dewan

Dalam peninjauannya, Bagus menyampaikan kepada warga untuk menghadapi bencana banjir, pemerintah akan memberikan bantuan untuk warga, yang memenuhi kriteria penerima bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis

"Kami selalu memperhatikan warga yang terkena bencana seperti banjir ini. Nantinya akan melihat data, selanjutnya warga yang memenuhi kriteria akan diberi bantuan sembako melalui Dinas Sosial," ujarnya.

Selanjutnya, Dandim Endik mengimbau para warga untuk berhati-hati dalam bermain air, menjaga kebersihan dan jangan lupa untuk tetap patuh pada prokes.

"Harus berhati-hati dalam bermain air dan jangan membuang sampah terutama, karena melihat banyak sekali sampah yang tergenang, seperti sampah plastik dan sampah kebun,"imbuh Endik

Kemudian Kapolres mengajak warga untuk memperhatikan anak-anak saat bermain air. "Diharapkan untuk orang tua tetap perhatikan anak-anak saat bermain air, takutnya jika tidak dipantau nanti akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," harap Kapolres.(ksm)

 

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Sejumlah perkantoram Pemerintah Kabupaten Bengkalis di Jalan Pertanian, Desa Senggoro, serta rumah warga di Desa Wonosari, Pendekik dan Desa Pangkalan Batang, Bengkalis masih terendam bajir, Jumat (11/2).

Hujan yang mengguyur Pulau Bengkalis selama semalaman pada Rabu-Kamis (10/2) pagi, membuat ratusan rumah dan jalan di Kota Bengkalis terendam banjir

- Advertisement -

Bahkan, meski hujan sudah reda pada, Kamis (10/2) malam, namun sampai Jumat (11/2) siang  air hujan masih merendam ratusan rumah warga di Desa Wonosari dan sebagian Desa Senggora Kecamatan Bantan, Bengkalis.

Dari pantuaan di lapangan,  sejak pagi menjelang siang, air masih merendam halaman perkantoran Pemkab Bengkalis. Seperti Kantor Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan,  Dinas PPUPR, Disperindag, Kantor KPU dan sejumlah rumah warga yang berada di samping perkantoran tersebut.

- Advertisement -

Sementara itu, kondisi di  Jalan Tandun, Wonosari Tengah dan Barat, Jalan Antara juga masih terlihat genangan air yang merendam banjir rumah warga dan kali ini daerah tersebut merupakan terparah, banjir yang merendam rumah warga.

Baca Juga:  Pemkab Bengkalis Siap Bersinergi

"Ini mungkin kondisi drainase yang banyak tersumbat dan mengalami sendimemtasi (pendangkalan) pada paret dan membuat air lambat surut," ujar Andi, salah seorang warga di Jalan Pertanian, Bengkalis.

Ia berharap agar banjir yang merendam rumahnya cepat surut. Karena kondisi itu membuatnyansulit beraktivitas.

Hal senada juga dikatakan Ridwan. Menurutnya, kondisi banjir kali ini tidak intensitas hujan yang turun sangat deras dan lama, sehingga debit air cukup banyak. "Ini memang sudah lama tidak turun hujan, namun hujan yang terjadi semalaman kemarin (Kamis) malam memang sangat deras. Sehingga air hujan merendam rumah warga sampai hari kedua pasca hujan deras," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso sempat meninjau secara langsung ke beberapa titik lokasi terkena banjir, Kamis (10/2) di Kelurahan Damon dan Desa Teluk Latak yang airnya sangat tinggi.

Di Desa Damon wabup bersama Kapolres AKBP Indra Wijatmiko, Dandim 0303 Bengkalis Letkol Inf Endik Yunia, Kepala Pengadilan Agama Hasan Nul Hakim dan jumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Baca Juga:  Warga Keluhkan Harga Cabai Rp120 Ribu per Kg

Dalam peninjauannya, Bagus menyampaikan kepada warga untuk menghadapi bencana banjir, pemerintah akan memberikan bantuan untuk warga, yang memenuhi kriteria penerima bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis

"Kami selalu memperhatikan warga yang terkena bencana seperti banjir ini. Nantinya akan melihat data, selanjutnya warga yang memenuhi kriteria akan diberi bantuan sembako melalui Dinas Sosial," ujarnya.

Selanjutnya, Dandim Endik mengimbau para warga untuk berhati-hati dalam bermain air, menjaga kebersihan dan jangan lupa untuk tetap patuh pada prokes.

"Harus berhati-hati dalam bermain air dan jangan membuang sampah terutama, karena melihat banyak sekali sampah yang tergenang, seperti sampah plastik dan sampah kebun,"imbuh Endik

Kemudian Kapolres mengajak warga untuk memperhatikan anak-anak saat bermain air. "Diharapkan untuk orang tua tetap perhatikan anak-anak saat bermain air, takutnya jika tidak dipantau nanti akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," harap Kapolres.(ksm)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari