27.2 C
Pekanbaru
Rabu, 9 April 2025

Anggaran Perjalanan Dinas Pemprov Dipotong

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Untuk membantu percepatan penanganan Covid-19 di Riau, Pemerintah Provinsi Riau menambah anggaran penanganan Covid-19 sebesar Rp71 miliar lebih.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau Indra SE mengatakan, dengan penambahan anggaran tersebut, total anggaran penanganan Covid-19 di Riau saat mencapai Rp210 miliar lebih. Di mana sebelumnya terdapat Rp139 miliar dari refocusing dan realokasi Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar 8 persen dari total DAU Rp1,4 triliun.

"Anggaran tambahan penanganan Covid-19 sebesar Rp71 miliar itu diperoleh dari rasionalisasi anggaran perjalanan dinas di organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Riau. Jadi anggaran perjalanan dinas itu yang dipotong," katanya.

Dengan tambahan anggaran itu, lanjut Indra, diharapkan anggaran tersebut dapat membantu percepatan penanganan Covid-19 di Riau. Di mana anggaran tersebut juga akan digunakan untuk beberapa keperluan peralatan.  "Tambahan anggaran Rp71 miliar itu digunakan antara lain untuk tempat isolasi pasien Covid-19, pembelian alat WGS untuk pengecekan varian delta, rumah oksigen, rumah sakit darurat dan lainnya. Intinya kita sudah siapkan anggaran untuk membantu penanganan Covid-19," ujarnya.

Baca Juga:  Pekanbaru dan Kampar Terbanyak Penambahan Pasien Positif

Dijelaskan Indra, biaya perjalanan dinas yang dipotong tersebut merupakan biaya perjalanan dinas di dalam negeri maupun luar negeri. Pasalnya saat juga sudah ada arahan dari pemerintah pusat agar pemerintah daerah melakukan penghematan.

"Jadi anggaran perjalanan dinas baik dalam negeri dan luar negeri kita potong, dan kita pindahkan untuk anggaran penanganan Covid-19 di Riau," sebutnya. Selain pemotongan anggaran perjalanan dinas, pada APBD perubahan 2021 pihaknya juga akan menambah anggaran biaya tidak terduga. Anggaran tersebut bisa digunakan untuk penangangan Covid-19 dan kebakaran hutan dan lahan serta kejadian tidak terduga lainnya. "Pada APBD perubahan 2021 kami rencananya juga akan menambah dana di biaya tidak terduga," ujarnya.(sol) 

Baca Juga:  Lagi, Tiga Pasien Suspect Corona Dirawat di RSUD Arifin Achmad
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

Wabup Kuansing Diberi Kewenangan Penuh atas 11 OPD oleh Bupati Suhardiman

Suhardiman secara terbuka menyampaikan bahwa ia telah mendelegasikan sejumlah kewenangan kepada Wakil Bupati Kuansing, H. Muklisin. Melalui Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 115/3/2025 yang telah ditandatangani, Wabup diberikan tanggung jawab untuk membina dan mengoordinasikan 11 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Tingkat Kehadiran ASN Meranti 97 Persen 

Wakil Bupati (Wabup) Kepulauan Meranti Muzamil Baharudin SM MM melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada hari pertama kerja, Selasa (8/4).

Stok  Bahan Keperluan Pokok di Pasar Terubuk Aman

arus mudik dan balik terkendala oleh transportasi penyeberangan Ro-Ro Bengkalis, namun tak mempengaruhi stok bahan kebutuhan pokok di Pasar Tradisonal Pasar Terubuk Bengkalis, yang masih terpantau lancar dan aman, Selasa (8/4).

ASN dan TKPK Pemko Dumai Diminta untuk Terus  Meningkatkan Disiplin

Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Kerja dengan Perjanjian Kerja (TKPK) di lingkungan Pemko Dumai diminta untuk terus dapat meningkatkan disiplin. Seiring dengan itu, sanksi bakal segera diberikan kepada ASN maupun TKPK yang dinilai tidak disiplin.