Minggu, 7 Juli 2024

Vaksinasi 30.366 Orang di 183 Titik

(RIAUPOS.CO) – Kepolisian Saerah (Polda) Riau menggelar vaksinasi mas­sal di Vaksin Center RS Bhayangkara Polda Riau, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Sabtu (26/6). Selain di Vaksin Center, vaksinasi massal oleh jajaran kepolisian juga digelar di 183 titik lokasi 12 kabupaten/kota se-Riau dan diikuti 30.366 peserta.

Untuk diketahui, kegiatan di Vaksin Center sendiri semenjak dibuka resmi hingga saat ini tercatat telah melayani sebanyak 2.467 orang. Bahkan kegiatan tersebut akan terus berjalan dan dilaksanakan secara berkelanjutan. Vaksinasi massal ini digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-75 tahun 2021.

- Advertisement -

Di mana kegiatan tersebut dibuka langsung Presiden RI Joko Widodo secara virtual bersamaan dengan seluruh Polda se-Indonesia. Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi yang hadir bersama Gubernur Riau Syamsuar serta Danrem 031/WB Brigjen TNI M Syech Ismed mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal merupakan kepedulian korps Bhayangkara dalam hal kesehatan, keselamatan masyarakat.

Selain itu, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dalam mencegah tersebarnya Covid-19. “Ini merupakan salah satu cara ikhtiar kita bersama dalam pelaksanaan vaksin yang aman dan halal serta baik untuk kita semua. Saya berterima kasih dengan kerja sama ini. Ini membuktikan kita mampu bergotong royong untuk menghadapi Covid-19,” ujar Irjen Agung.

Ia menambahkan, Polda Riau dan jajaran dalam kurun waktu Januari hingga Juni 2021 telah menerjunkan 168 tenaga vaksinator dan tenaga pendukung, melakukan 167 kali kegiatan vaksinasi dengan pencapaian 32.366 suntik (baik vaksin pertama maupun vaksin kedua). Ini merupakan bentuk dukungan nyata vaksinator Polri terhadap kegiatan vaksin khususnya di Riau.

- Advertisement -
Baca Juga:  37 Hotspot Terpantau Satelit di Pelalawan

Sedangkan kegiatan di Vaksin Center sendiri semenjak dibuka resmi hingga saat ini tercatat telah melayani sebanyak 2.467 orang. “Untuk vaksinasi massal hari ini (kemarin, red) kami menurunkan tenaga vaksinator sebanyak 2.478 orang terbagi dalam 419 tim yang terdiri dari Polri sebanyak 463 personel, TNI sebanyak 93 personel dan Dinkes sebanyak 1.922 personel,” ujarnya.

Sementara itu, Penasehat Relawan Peduli Covid-19 Toni Lim mengucapkan berterima kasih kepada Polda Riau karena telah melibatkan Relawan Peduli Covid-19 dalam pelaksanaan donor darah dan juga vaksinasi massal dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75. “Khusus untuk di Pekanbaru kami menargetkan 10 ribu dan di empat lokasi masing-masing target kami sebanyak 2.500,” ucapnya.

Per Agustus Targetkan Jumlah Vaksinasi Dua Kali Lipat

Di bagian lain, pemerintah meningkatkan target vaksinasi Covid-19. Belum tercapai target vaksinasi 1 juta dosis per hari, kini target sudah dinaikkan lagi. Awalnya target vaksinasi Covid-19 1 juta per hari bakal dimulai Juli 2021. Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap target 1 juta dosis vaksin per hari bisa dimulai per Sabtu (26/6) dan dapat terjaga hingga Juli.

Sebab, pada Agustus, Jokowi menargetkan penyuntikan vaksin kepada masyarakat bisa dilakukan dengan jumlah yang lebih besar. ’’Bulan Agustus akan kita beri target dua kali lipat dari yang ada sekarang,’’ ujarnya dalam keterangan pers seusai meninjau vaksinasi Covid-19 massal di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (26/6).

Percepatan program vaksinasi nasional terus dilakukan pemerintah guna menciptakan kekebalan komunal dan menekan laju persebaran Covid-19. Selain melakukan peninjauan, Jokowi berkesempatan berbincang dengan perwakilan 34 kepolisian daerah (polda) di Indonesia yang juga melaksanakan vaksinasi serentak melalui konferensi video. Sejumlah Kapolda menyatakan kesiapannya untuk terus mendukung program vaksinasi nasional dengan menaikkan target penyuntikan vaksin.

Baca Juga:  Bentuk Satgas Penanggulangan Anak Putus Sekolah

Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi melaporkan, dalam rangka pelaksanaan 1 juta vaksin, Polda Jawa Tengah secara serempak melakukan vaksinasi di 340 titik di 35 polres. Polda Jawa Tengah mendapatkan jatah 141 ribu yang terbagi habis terhitung sejak pukul 08.00-17.00 WIB. ’’Kemudian tenaga kesehatan yang kita miliki antara TNI-Polri dan dinas kesehatan 5.458 (orang),’’ ujarnya.

Mendengar angka tersebut, Jokowi langsung meminta agar target ditingkatkan menjadi dua kali lipat. Hal itu langsung disanggupi olehnya. Bukan hanya Polda Jawa Tengah, Jokowi juga meminta Polda Sumatera Utara untuk menambah jumlah vaksinasi sebanyak dua kali lipat. Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak  menyanggupinya. ’’Sanggup, Pak Presiden,’’ jawab Panca.

Dia bahkan langsung meminta tambahan dosis vaksin bagi masyarakat di wilayah Sumatera Utara. ’’Mengingat antusiasme masyarakat, kami mohon izin kepada Bapak Presiden dan Bapak Kapolri kiranya kekurangan kurang lebih 60 ribu (dosis) bisa dipenuhi, Bapak Presiden,’’ ungkapnya.

Dia juga menyatakan kesanggupannya untuk meningkatkan target hingga dua kali lipat nanti.

Polri sendiri menetapkan target untuk bisa memvaksin 1,3 juta orang tiap hari. Vaksinasi itu digelar bukan hanya karena instruksi presiden, melainkan juga dalam rangka menyambut HUT Ke-75 Bhayangkara.(nda/mia/idr/c7/ttg/jpg)

 

Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

 

(RIAUPOS.CO) – Kepolisian Saerah (Polda) Riau menggelar vaksinasi mas­sal di Vaksin Center RS Bhayangkara Polda Riau, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Sabtu (26/6). Selain di Vaksin Center, vaksinasi massal oleh jajaran kepolisian juga digelar di 183 titik lokasi 12 kabupaten/kota se-Riau dan diikuti 30.366 peserta.

Untuk diketahui, kegiatan di Vaksin Center sendiri semenjak dibuka resmi hingga saat ini tercatat telah melayani sebanyak 2.467 orang. Bahkan kegiatan tersebut akan terus berjalan dan dilaksanakan secara berkelanjutan. Vaksinasi massal ini digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-75 tahun 2021.

Di mana kegiatan tersebut dibuka langsung Presiden RI Joko Widodo secara virtual bersamaan dengan seluruh Polda se-Indonesia. Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi yang hadir bersama Gubernur Riau Syamsuar serta Danrem 031/WB Brigjen TNI M Syech Ismed mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal merupakan kepedulian korps Bhayangkara dalam hal kesehatan, keselamatan masyarakat.

Selain itu, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dalam mencegah tersebarnya Covid-19. “Ini merupakan salah satu cara ikhtiar kita bersama dalam pelaksanaan vaksin yang aman dan halal serta baik untuk kita semua. Saya berterima kasih dengan kerja sama ini. Ini membuktikan kita mampu bergotong royong untuk menghadapi Covid-19,” ujar Irjen Agung.

Ia menambahkan, Polda Riau dan jajaran dalam kurun waktu Januari hingga Juni 2021 telah menerjunkan 168 tenaga vaksinator dan tenaga pendukung, melakukan 167 kali kegiatan vaksinasi dengan pencapaian 32.366 suntik (baik vaksin pertama maupun vaksin kedua). Ini merupakan bentuk dukungan nyata vaksinator Polri terhadap kegiatan vaksin khususnya di Riau.

Baca Juga:  Dansat Brimob Polda Riau Bagikan Tali Asih di Dua Desa Ini

Sedangkan kegiatan di Vaksin Center sendiri semenjak dibuka resmi hingga saat ini tercatat telah melayani sebanyak 2.467 orang. “Untuk vaksinasi massal hari ini (kemarin, red) kami menurunkan tenaga vaksinator sebanyak 2.478 orang terbagi dalam 419 tim yang terdiri dari Polri sebanyak 463 personel, TNI sebanyak 93 personel dan Dinkes sebanyak 1.922 personel,” ujarnya.

Sementara itu, Penasehat Relawan Peduli Covid-19 Toni Lim mengucapkan berterima kasih kepada Polda Riau karena telah melibatkan Relawan Peduli Covid-19 dalam pelaksanaan donor darah dan juga vaksinasi massal dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75. “Khusus untuk di Pekanbaru kami menargetkan 10 ribu dan di empat lokasi masing-masing target kami sebanyak 2.500,” ucapnya.

Per Agustus Targetkan Jumlah Vaksinasi Dua Kali Lipat

Di bagian lain, pemerintah meningkatkan target vaksinasi Covid-19. Belum tercapai target vaksinasi 1 juta dosis per hari, kini target sudah dinaikkan lagi. Awalnya target vaksinasi Covid-19 1 juta per hari bakal dimulai Juli 2021. Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap target 1 juta dosis vaksin per hari bisa dimulai per Sabtu (26/6) dan dapat terjaga hingga Juli.

Sebab, pada Agustus, Jokowi menargetkan penyuntikan vaksin kepada masyarakat bisa dilakukan dengan jumlah yang lebih besar. ’’Bulan Agustus akan kita beri target dua kali lipat dari yang ada sekarang,’’ ujarnya dalam keterangan pers seusai meninjau vaksinasi Covid-19 massal di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (26/6).

Percepatan program vaksinasi nasional terus dilakukan pemerintah guna menciptakan kekebalan komunal dan menekan laju persebaran Covid-19. Selain melakukan peninjauan, Jokowi berkesempatan berbincang dengan perwakilan 34 kepolisian daerah (polda) di Indonesia yang juga melaksanakan vaksinasi serentak melalui konferensi video. Sejumlah Kapolda menyatakan kesiapannya untuk terus mendukung program vaksinasi nasional dengan menaikkan target penyuntikan vaksin.

Baca Juga:  Pemprov Konsultasi ke Kemendagri soal Pj Wako Pekanbaru dan Bupati Kampar

Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi melaporkan, dalam rangka pelaksanaan 1 juta vaksin, Polda Jawa Tengah secara serempak melakukan vaksinasi di 340 titik di 35 polres. Polda Jawa Tengah mendapatkan jatah 141 ribu yang terbagi habis terhitung sejak pukul 08.00-17.00 WIB. ’’Kemudian tenaga kesehatan yang kita miliki antara TNI-Polri dan dinas kesehatan 5.458 (orang),’’ ujarnya.

Mendengar angka tersebut, Jokowi langsung meminta agar target ditingkatkan menjadi dua kali lipat. Hal itu langsung disanggupi olehnya. Bukan hanya Polda Jawa Tengah, Jokowi juga meminta Polda Sumatera Utara untuk menambah jumlah vaksinasi sebanyak dua kali lipat. Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak  menyanggupinya. ’’Sanggup, Pak Presiden,’’ jawab Panca.

Dia bahkan langsung meminta tambahan dosis vaksin bagi masyarakat di wilayah Sumatera Utara. ’’Mengingat antusiasme masyarakat, kami mohon izin kepada Bapak Presiden dan Bapak Kapolri kiranya kekurangan kurang lebih 60 ribu (dosis) bisa dipenuhi, Bapak Presiden,’’ ungkapnya.

Dia juga menyatakan kesanggupannya untuk meningkatkan target hingga dua kali lipat nanti.

Polri sendiri menetapkan target untuk bisa memvaksin 1,3 juta orang tiap hari. Vaksinasi itu digelar bukan hanya karena instruksi presiden, melainkan juga dalam rangka menyambut HUT Ke-75 Bhayangkara.(nda/mia/idr/c7/ttg/jpg)

 

Laporan AFIAT ANANDA, Pekanbaru

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari