Kamis, 4 Juli 2024

Jangkang Desa Madani Percontohan

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Dalam rangka meningkatkan pembinaan masyarakat desa pinggiran/kepulauan, Persaudaraan Muslim Indonesia (Parmusi) memprogramkan pembinaan Desa Madani di setiap kabupaten/kota.

Dalam hal ini, Bupati Bengkalis Amril Mukminin diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Bengkalis, H Heri Indra Putra meresmikan satu desa di Kabupaten Bengkalis sebagai Desa Madani percontohan pertama di Indonesia. Acara bertempat di Rumah Mualaf Desa Jangkang, Senin (22/7).

- Advertisement -

Dalam sambutan tertulis Bupati Bengkalis, yang dibacakan Heri Indra Putra, mengapresiasi program kerja dari Parmusi dengan menjadikan Kabupaten Bengkalis, khususnya Desa Jangkang sebagai salah satu pilot project nasional pengembangan Desa Madani.

Heri mengatakan, dengan adanya program Desa Madani yang dibangun dalam suasana Islami tersebut, tidak berarti meniadakan warga masyarakat dengan agama dan keyakinan yang berbeda.

Baca Juga:  Tokoh Pers Riau Muslim Kawi Wafat

”Desa Madani juga toleran terhadap pemeluk agama lainnya. Apalagi masyarakat Kabupaten Bengkalis memiliki keanekaragaman agama, adat, suku, budaya dan keyakinan,tuturnya.(esi)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) — Dalam rangka meningkatkan pembinaan masyarakat desa pinggiran/kepulauan, Persaudaraan Muslim Indonesia (Parmusi) memprogramkan pembinaan Desa Madani di setiap kabupaten/kota.

Dalam hal ini, Bupati Bengkalis Amril Mukminin diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Bengkalis, H Heri Indra Putra meresmikan satu desa di Kabupaten Bengkalis sebagai Desa Madani percontohan pertama di Indonesia. Acara bertempat di Rumah Mualaf Desa Jangkang, Senin (22/7).

Dalam sambutan tertulis Bupati Bengkalis, yang dibacakan Heri Indra Putra, mengapresiasi program kerja dari Parmusi dengan menjadikan Kabupaten Bengkalis, khususnya Desa Jangkang sebagai salah satu pilot project nasional pengembangan Desa Madani.

Heri mengatakan, dengan adanya program Desa Madani yang dibangun dalam suasana Islami tersebut, tidak berarti meniadakan warga masyarakat dengan agama dan keyakinan yang berbeda.

Baca Juga:  Sinergi BI-Kagama Riau lewat Program Dedikasi untuk Negeri

”Desa Madani juga toleran terhadap pemeluk agama lainnya. Apalagi masyarakat Kabupaten Bengkalis memiliki keanekaragaman agama, adat, suku, budaya dan keyakinan,tuturnya.(esi)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari