PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sebelum 23 Desember 2024, atau Senin besok perbaikan ruas jalan perbatasan Riau-Sumbar tepatnya jalan putus di Tanjung Alai akan mulai dilakukan perkerasan untuk pengaspalan. Dengan demikian, buka tutup ruas jalan masih akan terjadi dimana kendaraan yang melintas hanya satu jalur.
Kondisi jalan yang masih dilintasi secara buka tutup terus berlangsung karena untuk perkerasan dan pengaspalan sempat terkendala cuaca.
Seluruh pihak berharap, cuaca di wilayah perbatasan Riau dan Sumbar di Desa Tanjung Alai, XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar dapat lebih cerah sehingga tahapan perbaikan jalan putus dapat digesa.
Informasi perbaikan bakal dilaksanakan pengaspalan, diungkapkan Kasi Preservasi BPJN Riau Irfan Hidayat. Menurutnya, buka tutup masih terus dilakukan hingga tuntasnya pengaspalan di kedua lajur ruas jalan perbatasan tersebut.
“Pengaspalan satu lajur sebelum 23 Desember akan kita mulai. Mudah-mudahan kondisi cuaca bagus (tidak hujan,red) karena posisinya sekarang kita masih memperkuat pondasi,” kata Irfan Hidayat dalam video tinjauan bersama pihak Polda Riau, Sabtu (21/12/2024) yang diunggah di akun resmi Instagram BPJN Riau.
Skenario pengaspalan, dijelaskan Kasi Preservasi BPJN Riau pula, akan dilakukan terlebih dahulu dari sisi Pekanbaru.
“Setelah dari sisi Pekanbaru, dilanjutkan sisi lajur dari Sumatera Barat. Jadi masih akan buka tutup,” sambung Irfan.
Sementara itu Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufik Lukman Nurhidayat SIK MH yang turut meninjau perbaikan jalan putus di Tanjung Alai akhir pekan kemarin, mengungkapkan tahapan pembenahan masih terus digesa pihak balai pelaksana jalan nasional (BPJN) Riau.
“Seperti kita lihat, tahapan perbaikan sudah menuju pengerasan dan pengaspalan jalan. Sehingga jalan nasional penghubung Riau dan Sumbar ini masih buka tutup. Kita berharap agar dapat lebih maksimal dan pengendara diminta tetap berhati-hati dan mengikuti petunjuk petugas di lapangan,” kata Kombes Pol Taufik.