PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tiga siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pekanbaru kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025. Ajang bergengsi yang digelar oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI ini berlangsung di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada 6–12 Oktober 2025.

Ketiga delegasi MAN 1 Pekanbaru itu tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pada Ahad (12/10) petang dan disambut meriah oleh keluarga besar madrasah. Mereka tak hanya membawa pulang medali, tetapi juga sertifikat serta uang pembinaan—Rp25 juta bagi peraih emas, Rp20 juta untuk perak, dan Rp15 juta bagi perunggu.

Penyambutan dilakukan langsung oleh Ketua Komite MAN 1 Pekanbaru H Sutan Syahril, Kepala Tata Usaha Maida Susi SM, para wakil kepala, wali kelas, wali murid, teman sekelas, serta Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr Arden Simeru SPd MKom.

“Riau bangga dengan capaian para ananda di OSN yang berhasil menempatkan Riau di peringkat 6 nasional dan posisi pertama se-Sumatera,” ujar Arden.

Ketiga siswa berprestasi tersebut adalah Rafif Adinata Ramadhan (medali emas bidang Geografi), Khalil Azyumardi Abnel (perak bidang Astronomi), dan Raditya El Tristan (perunggu bidang Fisika). Mereka tergabung dalam kontingen Riau dan didampingi langsung oleh Kepala MAN 1 Pekanbaru Norerlinda MPd, Koordinator Program Olimpiade Afriana Yori SPd, Pembina Fisika Putri Rahmaddani MPd, serta Pembina Geografi Herlina MPd.

Kepala MAN 1 Pekanbaru, Norerlinda MPd, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas keberhasilan siswanya. “Prestasi ini adalah bukti dari proses panjang dan dedikasi seluruh tim olimpiade di madrasah kami. Terima kasih atas doa dan dukungan semua guru serta orang tua yang terus mengiringi perjuangan para siswa,” ujarnya.

Dengan capaian tersebut, MAN 1 Pekanbaru kini menempati peringkat ke-13 nasional, peringkat pertama di Provinsi Riau, peringkat pertama di Sumatera, dan peringkat keempat di antara seluruh madrasah se-Indonesia.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Tiga siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pekanbaru kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025. Ajang bergengsi yang digelar oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI ini berlangsung di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada 6–12 Oktober 2025.

Ketiga delegasi MAN 1 Pekanbaru itu tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pada Ahad (12/10) petang dan disambut meriah oleh keluarga besar madrasah. Mereka tak hanya membawa pulang medali, tetapi juga sertifikat serta uang pembinaan—Rp25 juta bagi peraih emas, Rp20 juta untuk perak, dan Rp15 juta bagi perunggu.

Penyambutan dilakukan langsung oleh Ketua Komite MAN 1 Pekanbaru H Sutan Syahril, Kepala Tata Usaha Maida Susi SM, para wakil kepala, wali kelas, wali murid, teman sekelas, serta Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr Arden Simeru SPd MKom.

“Riau bangga dengan capaian para ananda di OSN yang berhasil menempatkan Riau di peringkat 6 nasional dan posisi pertama se-Sumatera,” ujar Arden.

Ketiga siswa berprestasi tersebut adalah Rafif Adinata Ramadhan (medali emas bidang Geografi), Khalil Azyumardi Abnel (perak bidang Astronomi), dan Raditya El Tristan (perunggu bidang Fisika). Mereka tergabung dalam kontingen Riau dan didampingi langsung oleh Kepala MAN 1 Pekanbaru Norerlinda MPd, Koordinator Program Olimpiade Afriana Yori SPd, Pembina Fisika Putri Rahmaddani MPd, serta Pembina Geografi Herlina MPd.

Kepala MAN 1 Pekanbaru, Norerlinda MPd, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas keberhasilan siswanya. “Prestasi ini adalah bukti dari proses panjang dan dedikasi seluruh tim olimpiade di madrasah kami. Terima kasih atas doa dan dukungan semua guru serta orang tua yang terus mengiringi perjuangan para siswa,” ujarnya.

Dengan capaian tersebut, MAN 1 Pekanbaru kini menempati peringkat ke-13 nasional, peringkat pertama di Provinsi Riau, peringkat pertama di Sumatera, dan peringkat keempat di antara seluruh madrasah se-Indonesia.