Minggu, 19 Oktober 2025
spot_img

Posisi Zidane di Madrid Mulai Terancam

MADRID (RIAUPOS.CO) – Hasil kurang baik telah dirasakan Real Madrid dalam dua pertandingan terakhir mereka. Madrid tepatnya kalah dari Cadiz dan Shakhtar Donetsk, dua tim yang seharusnya di atas kertas Los Blancos sanggup untuk mengalahkan mereka.

Gara-gara hasil buruk tersebut, kini posisi Zinedine Zidane sebagai pelatih Madrid pun dikabarkan terancam. Awalnya kabar itu hanya sekadar isu, namun Zidane pada akhirnya mengakui bahwa posisinya memang tengah terancam.

Dari pernyataan Zidane, ia tak menyangkal kabar bahwa posisinya di Madrid tengah di ujung tanduk. Namun, ada satu hal yang ingin ditekankan oleh pelatih asal Prancis tersebut.

Hal yang ingin ditekankan Zidane adalah kabar mengenai posisinya yang terancam itu sudah kerap kali terjadi pada musim lalu. Akan tetapi, pada kenyataannya kabar tersebut hanya isu belaka saja karena faktanya Zidane tetap masih bertahan menangani Madrid.

Baca Juga:  Rodriguez Bersiap Gabung ke MU

Jadi, Zidane pun percaya diri hal yang sama akan terjadi. Menurutnya ia hanya perlu membuat Madrid bangkit kembali sehingga para petinggi klub tersebut mengurungkan niat untuk melengserkannya dari kursi kepelatihan tim berjuluk Los Merengues itu.

“Itulah yang mereka katakan (bahwa pekerjaannya di Madrid terancam, red). Saya tidak akan menyangkal kabar tersebut,” ungkap Zidane, seperti apa yang diwartakan Marca, Jumat (23/10/2020).

“Lantas apa yang berubah (dengan adanya kabar terancamnya posisi Zidane di Madrid, red)? Tahun lalu pun kejadiannya sama, saya akan dipecat.  Apa yang harus saya lakukan adalah terus bekerja,” tambah pelatih berusia 48 tahun tersebut.

Zidane boleh saja berkata santai seperti itu, namun menurut laporan dari Marca, pelatih asal Prancis itu bisa saja ditendang jika gagal memberikan kemenangan untuk Madrid di dua laga selanjutnya. Sialnya, salah satu dari dua laga itu Madrid akan menghadapi Barcelona di laga El Classico pada Sabtu 24 Oktober 2020 malam WIB. Jadi, apakah Zidane mampu mengantarkan Madrid menang?

Baca Juga:  E-Sport Danjen Kopassus Cup Diikuti 361 Tim

Sumber: Marca/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

 

MADRID (RIAUPOS.CO) – Hasil kurang baik telah dirasakan Real Madrid dalam dua pertandingan terakhir mereka. Madrid tepatnya kalah dari Cadiz dan Shakhtar Donetsk, dua tim yang seharusnya di atas kertas Los Blancos sanggup untuk mengalahkan mereka.

Gara-gara hasil buruk tersebut, kini posisi Zinedine Zidane sebagai pelatih Madrid pun dikabarkan terancam. Awalnya kabar itu hanya sekadar isu, namun Zidane pada akhirnya mengakui bahwa posisinya memang tengah terancam.

Dari pernyataan Zidane, ia tak menyangkal kabar bahwa posisinya di Madrid tengah di ujung tanduk. Namun, ada satu hal yang ingin ditekankan oleh pelatih asal Prancis tersebut.

Hal yang ingin ditekankan Zidane adalah kabar mengenai posisinya yang terancam itu sudah kerap kali terjadi pada musim lalu. Akan tetapi, pada kenyataannya kabar tersebut hanya isu belaka saja karena faktanya Zidane tetap masih bertahan menangani Madrid.

Baca Juga:  FIFA Tolak Percepatan Kongres PSSI

Jadi, Zidane pun percaya diri hal yang sama akan terjadi. Menurutnya ia hanya perlu membuat Madrid bangkit kembali sehingga para petinggi klub tersebut mengurungkan niat untuk melengserkannya dari kursi kepelatihan tim berjuluk Los Merengues itu.

- Advertisement -

“Itulah yang mereka katakan (bahwa pekerjaannya di Madrid terancam, red). Saya tidak akan menyangkal kabar tersebut,” ungkap Zidane, seperti apa yang diwartakan Marca, Jumat (23/10/2020).

“Lantas apa yang berubah (dengan adanya kabar terancamnya posisi Zidane di Madrid, red)? Tahun lalu pun kejadiannya sama, saya akan dipecat.  Apa yang harus saya lakukan adalah terus bekerja,” tambah pelatih berusia 48 tahun tersebut.

- Advertisement -

Zidane boleh saja berkata santai seperti itu, namun menurut laporan dari Marca, pelatih asal Prancis itu bisa saja ditendang jika gagal memberikan kemenangan untuk Madrid di dua laga selanjutnya. Sialnya, salah satu dari dua laga itu Madrid akan menghadapi Barcelona di laga El Classico pada Sabtu 24 Oktober 2020 malam WIB. Jadi, apakah Zidane mampu mengantarkan Madrid menang?

Baca Juga:  Enam Pemain Riau Bela Indonesia di King’s Cup Thailand

Sumber: Marca/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

MADRID (RIAUPOS.CO) – Hasil kurang baik telah dirasakan Real Madrid dalam dua pertandingan terakhir mereka. Madrid tepatnya kalah dari Cadiz dan Shakhtar Donetsk, dua tim yang seharusnya di atas kertas Los Blancos sanggup untuk mengalahkan mereka.

Gara-gara hasil buruk tersebut, kini posisi Zinedine Zidane sebagai pelatih Madrid pun dikabarkan terancam. Awalnya kabar itu hanya sekadar isu, namun Zidane pada akhirnya mengakui bahwa posisinya memang tengah terancam.

Dari pernyataan Zidane, ia tak menyangkal kabar bahwa posisinya di Madrid tengah di ujung tanduk. Namun, ada satu hal yang ingin ditekankan oleh pelatih asal Prancis tersebut.

Hal yang ingin ditekankan Zidane adalah kabar mengenai posisinya yang terancam itu sudah kerap kali terjadi pada musim lalu. Akan tetapi, pada kenyataannya kabar tersebut hanya isu belaka saja karena faktanya Zidane tetap masih bertahan menangani Madrid.

Baca Juga:  Melawan dengan Baik, Tim Muda Indonesia Akui Ketangguhan Cina

Jadi, Zidane pun percaya diri hal yang sama akan terjadi. Menurutnya ia hanya perlu membuat Madrid bangkit kembali sehingga para petinggi klub tersebut mengurungkan niat untuk melengserkannya dari kursi kepelatihan tim berjuluk Los Merengues itu.

“Itulah yang mereka katakan (bahwa pekerjaannya di Madrid terancam, red). Saya tidak akan menyangkal kabar tersebut,” ungkap Zidane, seperti apa yang diwartakan Marca, Jumat (23/10/2020).

“Lantas apa yang berubah (dengan adanya kabar terancamnya posisi Zidane di Madrid, red)? Tahun lalu pun kejadiannya sama, saya akan dipecat.  Apa yang harus saya lakukan adalah terus bekerja,” tambah pelatih berusia 48 tahun tersebut.

Zidane boleh saja berkata santai seperti itu, namun menurut laporan dari Marca, pelatih asal Prancis itu bisa saja ditendang jika gagal memberikan kemenangan untuk Madrid di dua laga selanjutnya. Sialnya, salah satu dari dua laga itu Madrid akan menghadapi Barcelona di laga El Classico pada Sabtu 24 Oktober 2020 malam WIB. Jadi, apakah Zidane mampu mengantarkan Madrid menang?

Baca Juga:  Man City vs Everton: Bisakah Rekor Superior Ancelotti Berlanjut?

Sumber: Marca/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari