- Advertisement -
SINGAPURA (RIAUPOS.CO) – Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti meraih gelar ketiga sejak dipasangkan untuk kali pertama di SEA Games 2021 Hanoi, Mei lalu.
Hari ini (17/7/2022), Apri/Fadia menjadi juara Singapore Open 2022. Pada partai final di Singapore Indoor Stadium, Apri/Fadia mengandaskan ganda Cina, Zhang Shuxian/Zheng Yu.
- Advertisement -
Apri/Fadia menang dalam dua game dengan skor 21-14 dan 21-17. Pertandingan itu berlangsung dalam tempo 39 menit. Ini adalah gelar ketiga Apri/Fadia dalam enam turnamen awal. Sebelumnya, Apri/Fadia meraih emas SEA Games 2022 dan juara di Malaysia Open 2022.
Apri/Fadia juga sukses mencapai final Indonesia Masters. Namun, mereka dikalahkan ganda Cina, Chen Qingchen/Jia Yifan di partai puncak. Dalam wawancara di pinggir lapangan setelah pertandingan, Apriyani mengatakan bersyukur dengan semua pencapaiannya. Apriyani mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari mantan partnernya, Greysia Polii.
Bersama Greysia/Apriyani meraih prestasi puncak yakni emas Olimpiade Tokyo 2022. Dan Apriyani, saat ini, berusaha mentransfer semua pelajaran tersebut kepada Fadia.
- Advertisement -
“Saya bersyukur karena dipasangkan dengan Fadia. Terima kasih kepada Fadia, kami juga berhasil membetuk komunikasi yang baik,” ucap Apriyani.
Apriyani beberapa kali tidak bisa melanjutkan kata-katanya. Dia terlihat terharu dan menangis ketika mencoba menjawab pertanyaan dari side reporter Singapore Open 2022.
“Iya, pelajarannya banyak banget dari Kak Apri juga dari Kak Greys. Saya memang sangat termotivasi berpasangan dengan juara Olimpiade dan saya ingin terus kasih yang terbaik untuk Indonesia,” tambah Fadia.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
SINGAPURA (RIAUPOS.CO) – Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti meraih gelar ketiga sejak dipasangkan untuk kali pertama di SEA Games 2021 Hanoi, Mei lalu.
Hari ini (17/7/2022), Apri/Fadia menjadi juara Singapore Open 2022. Pada partai final di Singapore Indoor Stadium, Apri/Fadia mengandaskan ganda Cina, Zhang Shuxian/Zheng Yu.
- Advertisement -
Apri/Fadia menang dalam dua game dengan skor 21-14 dan 21-17. Pertandingan itu berlangsung dalam tempo 39 menit. Ini adalah gelar ketiga Apri/Fadia dalam enam turnamen awal. Sebelumnya, Apri/Fadia meraih emas SEA Games 2022 dan juara di Malaysia Open 2022.
Apri/Fadia juga sukses mencapai final Indonesia Masters. Namun, mereka dikalahkan ganda Cina, Chen Qingchen/Jia Yifan di partai puncak. Dalam wawancara di pinggir lapangan setelah pertandingan, Apriyani mengatakan bersyukur dengan semua pencapaiannya. Apriyani mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari mantan partnernya, Greysia Polii.
- Advertisement -
Bersama Greysia/Apriyani meraih prestasi puncak yakni emas Olimpiade Tokyo 2022. Dan Apriyani, saat ini, berusaha mentransfer semua pelajaran tersebut kepada Fadia.
“Saya bersyukur karena dipasangkan dengan Fadia. Terima kasih kepada Fadia, kami juga berhasil membetuk komunikasi yang baik,” ucap Apriyani.
Apriyani beberapa kali tidak bisa melanjutkan kata-katanya. Dia terlihat terharu dan menangis ketika mencoba menjawab pertanyaan dari side reporter Singapore Open 2022.
“Iya, pelajarannya banyak banget dari Kak Apri juga dari Kak Greys. Saya memang sangat termotivasi berpasangan dengan juara Olimpiade dan saya ingin terus kasih yang terbaik untuk Indonesia,” tambah Fadia.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman