BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Keberadaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Rokan Hilir (Rohil) diharapkan dapat memacu prestasi para atlet yang ada di daerah.
Ini mengingat cukup banyak atlet di daerah yang punya potensi untuk dikembangkan lebih baik lagi, asalkan melalui pembinaan yang baik dan berkelanjutan.
Harapan itu disampaikan mantan Plt Ketua KONi sekaligus tokoh olahraga di Rohil, Mukhtar Luthvie, di Bagansiapiapi, Senin (29/11/2021).
"Ke depan diharapkan jajaran pengurus yang baru lebih optimal lagi dalam membina olahraga di Rohil," katanya.
- Advertisement -
Soal pembinaan terangnya tentu harus dapat diberikan secara merata kepada seluruh cabor yang ada di dalam Koni itu sendiri tanpa ada pengecualian.
Namun diketahui pada saat pertemuan di Kampar beberapa waktu lalu kata Mukhtar, KONI Propinsi Riau menyebutkan ada dua cabor unggulan di Rohil yakni catur dan basket. Untuk catur bahkan mampu meraih perunggu pada PON baru-baru ini.
- Advertisement -
"Untuk itulah kedepannya dua cabor ini lebih ditingkatkan lagi, karena kita yakin dapat berprestasi lebih maksimal," katanya.
Selain itu dia mengingatkan agar KONI mampu lebih mandiri, dengan sistem dimana setiap cabor memiliki bapak angka' yakni dari kalangan swasta/perusahaan yang bersifat sponsorhip maupun memberikan pembinaan dalam waktu panjang.
"Hal itu juga sesuai dengan yang diminta bupati, agar setiap cabor memiliki bapak angkat, dan akibatnya dapat melakukan pembinaan lebih intensif lagi," katanya.
Laporan: Zulfadhi (Bagansiapiapi)
Editor: E Sulaiman
BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Keberadaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Rokan Hilir (Rohil) diharapkan dapat memacu prestasi para atlet yang ada di daerah.
Ini mengingat cukup banyak atlet di daerah yang punya potensi untuk dikembangkan lebih baik lagi, asalkan melalui pembinaan yang baik dan berkelanjutan.
Harapan itu disampaikan mantan Plt Ketua KONi sekaligus tokoh olahraga di Rohil, Mukhtar Luthvie, di Bagansiapiapi, Senin (29/11/2021).
"Ke depan diharapkan jajaran pengurus yang baru lebih optimal lagi dalam membina olahraga di Rohil," katanya.
Soal pembinaan terangnya tentu harus dapat diberikan secara merata kepada seluruh cabor yang ada di dalam Koni itu sendiri tanpa ada pengecualian.
Namun diketahui pada saat pertemuan di Kampar beberapa waktu lalu kata Mukhtar, KONI Propinsi Riau menyebutkan ada dua cabor unggulan di Rohil yakni catur dan basket. Untuk catur bahkan mampu meraih perunggu pada PON baru-baru ini.
"Untuk itulah kedepannya dua cabor ini lebih ditingkatkan lagi, karena kita yakin dapat berprestasi lebih maksimal," katanya.
Selain itu dia mengingatkan agar KONI mampu lebih mandiri, dengan sistem dimana setiap cabor memiliki bapak angka' yakni dari kalangan swasta/perusahaan yang bersifat sponsorhip maupun memberikan pembinaan dalam waktu panjang.
"Hal itu juga sesuai dengan yang diminta bupati, agar setiap cabor memiliki bapak angkat, dan akibatnya dapat melakukan pembinaan lebih intensif lagi," katanya.
Laporan: Zulfadhi (Bagansiapiapi)
Editor: E Sulaiman
