DUMAI (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kota Dumai melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau memorium of understanding (MoU) antara Universitas Islam Riau (UIR) dengan Pemko Dumai, Senin (17/2).
Pada kesempatan tersebut dilakukan penandatangan 3 nota kesepahaman, yaitu MoU UIR-Pemko Dumai, MoU Fisipol UIR-Pemko Dumai, MoA Pascasarjana – Pemko Dumai. MoU di ruang sidang lantai II, Rektorat UIR.
Hadir pada MoU tersebut Kadis DPMPTSP Kota Dumai Hendri Sandra, Kadis Perikanan Kota Dumai Afifuddin, sedangkan dari UIR hadir Ketua Umum Yayasan Lembaga Pendidikan Islam Riau Dr H Nurman SSos MSi, Ketua Dewan Pembina Drs H Mukni, Wakil Rektor Bidang Akademik Dr H Syafhendry MSi, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Ir H Rosyadi MSi, Direktur Pascasarjana Dr Ir Saipul Bahri, Dekan Fisipol Dr Morris Adidi Yogia, Kepala BHE Dr Ardiansyah, Kepala BAAK Ir Akmar Efendi dan beberapa staf lainnya.
Wali Kota Dumai H Zulkifli AS sangat mengapresiasi dan memberi penghargaan yang tinggi terhadap UIR. Dengan adanya penanda tanganan nota kesepahaman ini, ke depan tentunya kolaborasi dan sinergitas antara UIR dengan Pemko Dumai menghasilkan aspek positif bagi kedua belah pihak.
Salah satu tindak lanjut kongret dilakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Dumai.
"Semoga PKS tersebut membuka jalan guna menyibak potensi-potensi terkini yang dapat kita garap guna meningkatkan pendapatan daerah," ujar wako.
Selain saling terbuka dalam tukar-menukar informasi dan data yang diperlukan di antara kedua belah pihak, sesuai peraturan yang telah ditetapkan, wako berharap, dengan nota ini kedua belah pihak dapat saling memberdayakan potensi serta saling mendukung, untuk meningkatkan fungsi kepemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik.
"Sekaligus dapat meningkatkan efektivitas serta efisiensi dalam lingkup pemberian, pertukaran serta pengembangan informasi dalam rangka mengejar pembangunan di Kota Dumai, dan pembangunan intelektual di lingkup Universitas Islam Riau itu sendiri", ucap wali kota.
Ia mengatakan UIR merupakan universitas besar dan tertua yang didirikan oleh tokoh-tokoh pendidikan di Riau. "Prestasi gemilang sudah diukir, apalagi ada beberapa fakultas telah meraih ISO, mengelola pendidikan dari strata satu hingga strata tiga. Program studi yang unggul cukup banyak, bahkan belasan prodinya sudah terakreditasi international. Ini juga menjadi pertimbangan kami mengapa memilih UIR sebagai mitra dalam bekerja sama," sebutnya.
Dikatakannya, mengenai fokus pada sektor pertanian dan perikanan, UIR memiliki SDM yang mumpuni di bidang tersebut.(hsb)
