ACEH (RIAUPOS.CO) — Musyawarah Wilayah (Muswil) Dewan Pimpinan Partai Aceh (PA) Aceh Barat Tahun 2020 dilaksanakan di Hotel Tiara Meulaboh, Ahad (16/2), ricuh. Sekelompok massa mengadang mobil para petinggi PA Pusat.
Kericuhan bermula sekitar pukul 16.15 Wib, usai mobil barakuda milik Polres Aceh Barat memasuki area halaman hotel tempat pelaksanaan Muswil. Petinggi PA terpaksa menumpangi mobil kepolisian demi hadir pada acara tersebut.
Massa yang merasa tidak dilibatkan dalam Muswil, terlihat tidak senang hingga berupaya menghadang rombongan petinggi PA yang hadir. Namun Kepolisian terpaksa mengambil tindakan tegas dengan melakukan pengaman pagar betis, hingga para tamu dapat turun dan menghadiri pusat kegiatan yang berada di aula hotel tersebut.
Selain itu, pihak polisi juga berhasil mengamankan satu orang karena kedapatan membawa satu senjata tajam berupa keris. "Benar ada satu orang kita amankan karena membawa keris. Alasan dia membawa senjata tajam tersebut, kita belum ketahui, tetapi akan kita lakukan pemeriksaan," kata Kabag Ops Polres Aceh Barat Kompol Masril.
Untuk pengamanan, kata dia, sekitar 250 personel Polres dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan Muswil PA Tahun 2020, yang berlokasi di Jalan Teuku Umar Meulaboh.
Banyaknya personel dikerahkan pihaknya lantaran pihaknya sudah memprediksi bakal terjadinya peristiwa ricuh demikian.
"Sudah kita prediksi kemungkinan-kemungkinan terjadi peristiwa seperti ini, itu juga sudah kita antisipasi. Alhadulillah tim dan tamu yang datang dari Banda Aceh kita amankan melalui mobil APR kita. Untuk acaranya sudah selesai, keputusannya kita tidak tahu karena kita mengaman khusus bagian luar," ungkapnya.
Plt Ketua DPW PA Aceh Barat Samsi Barmi mengaku acara tersebut berjalan lancar meski sebelumnya dimulainya sempat tegang akibat hadangan tersebut. Untuk persoalan ini, pihak PA akan mengadakan duduk interen dengan melibatkan semua.
"Hari ini kita melaksanakan Muswil, untuk beberapa hari kedepan akan ada hasilnya nanti. Pokoknya musyawarah sudah clear tadi," ucapnya.(den/min)
Laporan RPG, Meulaboh
