BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp menyampaikan ucapan perpisahan dengan kalangan anggota DPRD Rohil, hal itu dikatakan pada paripurna usai penyampaian laporan pembahasan RAPBD Tahun Anggaran 2021 yang digelar di ruang paripurna DPRD Rohil di Batu Enam, Kepenghuluan Bagan Punak, Bangko, Senin (16/3/2021) sore.
"Waktu jua yang membatasi karya, saya sampaikan permohonan maaf kepada bapak-ibu sekalian. Sejak tahun 2006 saya menjabat sebagai wabup dua periode, kemudian sebagai bupati menyambung estafet dari Annas Maamun, kemudian terpilih dan sampai pada hari ini menjabat tentunya banyak kenangan pahit-manis yang tak bisa dilupakan begitu saja," ujarnya.
Pada saat melaksanakan pilkada katanya tak bisa dipungkiri terjadi berseberangan dan itulah realitas politik. Tak mungkin lanjutnya semua partai mendukung pada satu calon saja dan kini semua proses politik tersebut sudah berakhir.
"Memang sempat kemarin ke MK, tapi setelah dipikir-pikir, saya serahkan diri ke Allah dan laporan ditarik kembali," katanya. Untuk itu terangnya jika selama bergaul terdapat hal yang kurang berkenan agar dapat diberikan maaf dan dirinya menegaskan tidak akan meninggalkan Rohil.
Suyatno menambahkan dirinya telah bertemu langsung dengan bupati dan wabup Rohil terpilih Afrizal dan Sulaiman pada saat ijab qabul salah satu warga di Kepenghuluan Bagan Jawa, Bangko kemarin.
"Alhamdulillah, kami sudah rangkul merangkul, foto bareng dan kita siap memberikan apa yang terbaik bagi negeri ini," katanya mengakhiri. (fad)
Laporan: Zulfadhli (Bagansiapiapi)
Editor: E Sulaiman
BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp menyampaikan ucapan perpisahan dengan kalangan anggota DPRD Rohil, hal itu dikatakan pada paripurna usai penyampaian laporan pembahasan RAPBD Tahun Anggaran 2021 yang digelar di ruang paripurna DPRD Rohil di Batu Enam, Kepenghuluan Bagan Punak, Bangko, Senin (16/3/2021) sore.
"Waktu jua yang membatasi karya, saya sampaikan permohonan maaf kepada bapak-ibu sekalian. Sejak tahun 2006 saya menjabat sebagai wabup dua periode, kemudian sebagai bupati menyambung estafet dari Annas Maamun, kemudian terpilih dan sampai pada hari ini menjabat tentunya banyak kenangan pahit-manis yang tak bisa dilupakan begitu saja," ujarnya.
- Advertisement -
Pada saat melaksanakan pilkada katanya tak bisa dipungkiri terjadi berseberangan dan itulah realitas politik. Tak mungkin lanjutnya semua partai mendukung pada satu calon saja dan kini semua proses politik tersebut sudah berakhir.
"Memang sempat kemarin ke MK, tapi setelah dipikir-pikir, saya serahkan diri ke Allah dan laporan ditarik kembali," katanya. Untuk itu terangnya jika selama bergaul terdapat hal yang kurang berkenan agar dapat diberikan maaf dan dirinya menegaskan tidak akan meninggalkan Rohil.
- Advertisement -
Suyatno menambahkan dirinya telah bertemu langsung dengan bupati dan wabup Rohil terpilih Afrizal dan Sulaiman pada saat ijab qabul salah satu warga di Kepenghuluan Bagan Jawa, Bangko kemarin.
"Alhamdulillah, kami sudah rangkul merangkul, foto bareng dan kita siap memberikan apa yang terbaik bagi negeri ini," katanya mengakhiri. (fad)
Laporan: Zulfadhli (Bagansiapiapi)
Editor: E Sulaiman