DUMAI (RIAUPOS.CO) – Mengawali pagi, Wali Kota Dumai H Paisal SKM MARS meninjau pelaksanaan seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional guru Tahun Anggaran (TA) 2021, berlokasi di SMKN 1 Dumai, Selasa (14/9).
Sebanyak 280 calon PPPK mengikuti seleksi kompetensi, mulai dari tanggal 13 hingga 17 September 2021, yang diadakan di 2 lokasi, yaitu SMKN 1 Dumai dan SMAN 2 Dumai.
"Hari ini, kami mendapat laporan bahwa tiga peserta seleksi reaktif. Jadi, total ada 7 peserta yang dinyatakan reaktif Covid-19 sampai hari ini setelah sebelumnya terdapat 4 orang peserta PPPK dinyata reaktif," ucapnya.
Diterangkannya, untuk peserta yang reaktif, seleksi kompetensinya akan ditunda dan dilaksanakan lagi pada tanggal 18 September 2021.
- Advertisement -
"Alhamdulilah, pelaksanaan seleksi ini berjalan lancar, baik dari segi proses seleksi maupun pengaturan-pengaturan ruang sudah sesuai dengan prokes," katanya.
H Paisal berharap, para peserta PPPK fokus mengikuti proses dan berdoa sehingga seluruh peserta dapat lulus dengan hasil yang maksimal.
- Advertisement -
"Kami juga mengingatkan kepada peserta pada saat di ruangan, jangan percaya dengan para calo manapun, karena seleksi ini murni dari kementerian menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Jika ada calo yang mengatakan bisa melukuskan peserta, segera laporkan ke kami," pungkasnya.(mx12/rpg)
DUMAI (RIAUPOS.CO) – Mengawali pagi, Wali Kota Dumai H Paisal SKM MARS meninjau pelaksanaan seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional guru Tahun Anggaran (TA) 2021, berlokasi di SMKN 1 Dumai, Selasa (14/9).
Sebanyak 280 calon PPPK mengikuti seleksi kompetensi, mulai dari tanggal 13 hingga 17 September 2021, yang diadakan di 2 lokasi, yaitu SMKN 1 Dumai dan SMAN 2 Dumai.
"Hari ini, kami mendapat laporan bahwa tiga peserta seleksi reaktif. Jadi, total ada 7 peserta yang dinyatakan reaktif Covid-19 sampai hari ini setelah sebelumnya terdapat 4 orang peserta PPPK dinyata reaktif," ucapnya.
Diterangkannya, untuk peserta yang reaktif, seleksi kompetensinya akan ditunda dan dilaksanakan lagi pada tanggal 18 September 2021.
"Alhamdulilah, pelaksanaan seleksi ini berjalan lancar, baik dari segi proses seleksi maupun pengaturan-pengaturan ruang sudah sesuai dengan prokes," katanya.
H Paisal berharap, para peserta PPPK fokus mengikuti proses dan berdoa sehingga seluruh peserta dapat lulus dengan hasil yang maksimal.
"Kami juga mengingatkan kepada peserta pada saat di ruangan, jangan percaya dengan para calo manapun, karena seleksi ini murni dari kementerian menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Jika ada calo yang mengatakan bisa melukuskan peserta, segera laporkan ke kami," pungkasnya.(mx12/rpg)
