Sabtu, 23 November 2024
spot_img

BID Peluang Kembangkan Potensi 

(RIAUPOS.CO) — Bursa Inovasi Desa (BID) merupakan  program untuk mengembangkan seluruh potensi yang ada di setiap desa. Sebagaimana dikatakan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan ketika meresmikan BID di Tembilahan, belum lama ini. Melalui program ini, kedepan Desa harus lebih maju lagi. 

“Kita berharap desa mampu menjadikan program BID ini untuk pengembangan ide maupun gagasan-gagasan yang akan dicapai. Seperti, dalam pembangunan kearah yang lebih baik,” katanya.  

Peningkatan perekonomian desa, lanjut bupati , dapat melalui pengolahan produk turunan kelapa yang memiliki nilai ekonomi luar biasa. Dimana hal itu merupakan salah satu potensi yang ada di Inhil.  

Apalagi BID terdiri dari tiga pilihan, yakni, bursa infrastruktur, bursa ekonomi lokal dan kewirausahaan, serta sumber daya manusia (SDM). Hal ini menjadi kesempatan bagi kepala desa agar dapat memaksimalkan potensi yang ada.  

Baca Juga:  Ada Ajakan Aksi Super Damai Menyebar di Media Sosial

“Ini merupakan peluang bagi desa untuk dapat mengembangkan potensi yang ada. Minimal dapat menjadi nilai tambah bagi desa itu sendiri,”paparnya. 

Sebelumnya, Kepala DPMD Provinsi Riau, Syarifuddin juga mengatakan bahwa program BID  merupakan program profesional pusat yang dilaksanakan di seluruh provinsi.  

Hal ini merupakan prestasi yang harus dicapai sesuai potensi desa, terutama dalam membangkitkan kembali perekonomian masyarakat yang ada di pedesaan. 

Artinya, dana desa tidak diharapkan hanya untuk Infrastruktur saja namun untuk pengembangan potensi desa lainnya.(adv) 

(RIAUPOS.CO) — Bursa Inovasi Desa (BID) merupakan  program untuk mengembangkan seluruh potensi yang ada di setiap desa. Sebagaimana dikatakan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan ketika meresmikan BID di Tembilahan, belum lama ini. Melalui program ini, kedepan Desa harus lebih maju lagi. 

“Kita berharap desa mampu menjadikan program BID ini untuk pengembangan ide maupun gagasan-gagasan yang akan dicapai. Seperti, dalam pembangunan kearah yang lebih baik,” katanya.  

- Advertisement -

Peningkatan perekonomian desa, lanjut bupati , dapat melalui pengolahan produk turunan kelapa yang memiliki nilai ekonomi luar biasa. Dimana hal itu merupakan salah satu potensi yang ada di Inhil.  

Apalagi BID terdiri dari tiga pilihan, yakni, bursa infrastruktur, bursa ekonomi lokal dan kewirausahaan, serta sumber daya manusia (SDM). Hal ini menjadi kesempatan bagi kepala desa agar dapat memaksimalkan potensi yang ada.  

- Advertisement -
Baca Juga:  Ada Ajakan Aksi Super Damai Menyebar di Media Sosial

“Ini merupakan peluang bagi desa untuk dapat mengembangkan potensi yang ada. Minimal dapat menjadi nilai tambah bagi desa itu sendiri,”paparnya. 

Sebelumnya, Kepala DPMD Provinsi Riau, Syarifuddin juga mengatakan bahwa program BID  merupakan program profesional pusat yang dilaksanakan di seluruh provinsi.  

Hal ini merupakan prestasi yang harus dicapai sesuai potensi desa, terutama dalam membangkitkan kembali perekonomian masyarakat yang ada di pedesaan. 

Artinya, dana desa tidak diharapkan hanya untuk Infrastruktur saja namun untuk pengembangan potensi desa lainnya.(adv) 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari