JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror kembali melakukan penangkapan kepada terduga teroris. Operasi kali ini dilakukan di Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (14/10). Satu orang terduga teroris berhasil diringkus.
“Iya betul (ada penangkapan). Inisialnya AWL,” ucap Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Didik Supranoto saat dikonfirmasi.
Dari tangan tersangka, Densus mengamankan 3 buah botol plastik berisi sisa cairan kimia H202, Acheton, 1 bilah pedang samurai, 3 kotak berisi campuran olahan bahan kimia, 1 buah beaker glass merek bomex, gelas kaca kimia 500 milimeter, 9 bungkus KN03 santagrow netto 1 kilogram dan 8 botol sirup berisi bahan bakar.
Meski begitu, Didik belum bisa merinci terkait penangkapan ini. Sebab, aparat saat ini masih mengumpulkan data di lapangan. “Sementara (sedang) dibuat rilisnyanya, mohon waktu,” tegasnya.
Dari informasi yang dihimpun, dalam penangkapan ini masih ada 1 terduga teroris lain yang tengah dalam pengejaran. Dia kabur saat didatangi Densus. Keduanya diduga terlibat dengan kelompok Mujahid Indonesia Timur (MIT).
Editor : Deslina
Sumber: jawapos.com
JAKARTA(RIAUPOS.CO) – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror kembali melakukan penangkapan kepada terduga teroris. Operasi kali ini dilakukan di Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (14/10). Satu orang terduga teroris berhasil diringkus.
“Iya betul (ada penangkapan). Inisialnya AWL,” ucap Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah, AKBP Didik Supranoto saat dikonfirmasi.
- Advertisement -
Dari tangan tersangka, Densus mengamankan 3 buah botol plastik berisi sisa cairan kimia H202, Acheton, 1 bilah pedang samurai, 3 kotak berisi campuran olahan bahan kimia, 1 buah beaker glass merek bomex, gelas kaca kimia 500 milimeter, 9 bungkus KN03 santagrow netto 1 kilogram dan 8 botol sirup berisi bahan bakar.
Meski begitu, Didik belum bisa merinci terkait penangkapan ini. Sebab, aparat saat ini masih mengumpulkan data di lapangan. “Sementara (sedang) dibuat rilisnyanya, mohon waktu,” tegasnya.
- Advertisement -
Dari informasi yang dihimpun, dalam penangkapan ini masih ada 1 terduga teroris lain yang tengah dalam pengejaran. Dia kabur saat didatangi Densus. Keduanya diduga terlibat dengan kelompok Mujahid Indonesia Timur (MIT).
Editor : Deslina
Sumber: jawapos.com