Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Kondisi di Mina Aman Terkendali

MAKKAH (RIAUPOS.CO) — Situasi di Kota Makkah, khususnya di wilayah Jamarat, Mina dalam keadaan aman dan terkendali. Tidak terjadi gangguan apapun seperti berita yang beredar luas di media sosial (medsos). Pernyataan itu disampaikan langsung oleh salah satu Ketua Rombongan Jamaah Haji asal Pekanbaru, Syamsul Bahri Samin kepada Riau Pos malam tadi (13/8) dari Arab Saudi.

Menurutnya, tidak ada sama sekali penumpukan jamaah di Mina, tepatnya di Jamarat pada saat pelontaran jumrotul aqobah ketika terjadinya hujan deras di Kota Makkah.

"Kondisinya saat ini sekitar pukul 14.30 waktu Arab Saudi atau pukul 18.30 waktu Indonesia aman-aman saja. Semua jamaah dalam keadaan sehat. Jadi sekali lagi kami sampaikan, bahwa kondisi aman-aman saja, tidak seperti apa yang diberita," terang Syamsul Bahri.

Baca Juga:  Ini Arahan Menko Airlangga ke Kepala Daerah Se-Sulteng

Saat ini (kemarin, pukul 14.30 waktu Arab Saudi), terang Syamsul, jamaah haji Indonesia, khusus dari Pekanbaru, Riau sedang melakukan pelontaran jumrotul aqobah di Mina. Di mana jamaah haji tersebut memang sengaja mengambil napar awal untuk menyelesaikan proses pelontaran.

"Dapat saya laporkan, bahwa terkait video banjir di terowongan Mina seperti yang beredar luas di medsos, itu biasa saja terjadi di Makkah. Itu hanya berlangsung sesaat ketika hujan turun. Saat hujan reda, genangan air hujan ini akan kembali kering. Bagi keluarga jamaah yang berada di Tanah Air, kami sampaikan tidak perlu risau. Karena semua jamaah dalam keadaan sehat walafiat," terangnya.

Kepulangan Perdana 18 Agustus

Baca Juga:  Dukung TMMD, Pemko Salurkan Rp750 Juta

Di sisi lain jamaah haji  Riau yang telah selesai melaksanakan ibadah di Tanah Suci dijadwalkan pulang ke Tanah Air mulai Ahad (18/8) mendatang. Jamaah yang pulang perdana adalah jamaah haji asal Pekanbaru. Ketua Harian Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, pada tanggal 18 Agustus itu, para jamaah dijadwalkan sudah mendarat di Batam. Kemudian malamnya bertolak ke Pekanbaru.

"Kepulangan jamaah haji Riau untuk kloter pertama in sya Allah tanggal 18 Agustus malam mendarat di Batam. Kemudian tanggal 19 dini hari sampai di Pekanbaru, lalu paginya setelah dilakukan proses penyambutan jamaah langsung kembali ke rumah masing-masing," katanya.(lim/sol)

Editor: Arif Oktafian

MAKKAH (RIAUPOS.CO) — Situasi di Kota Makkah, khususnya di wilayah Jamarat, Mina dalam keadaan aman dan terkendali. Tidak terjadi gangguan apapun seperti berita yang beredar luas di media sosial (medsos). Pernyataan itu disampaikan langsung oleh salah satu Ketua Rombongan Jamaah Haji asal Pekanbaru, Syamsul Bahri Samin kepada Riau Pos malam tadi (13/8) dari Arab Saudi.

Menurutnya, tidak ada sama sekali penumpukan jamaah di Mina, tepatnya di Jamarat pada saat pelontaran jumrotul aqobah ketika terjadinya hujan deras di Kota Makkah.

- Advertisement -

"Kondisinya saat ini sekitar pukul 14.30 waktu Arab Saudi atau pukul 18.30 waktu Indonesia aman-aman saja. Semua jamaah dalam keadaan sehat. Jadi sekali lagi kami sampaikan, bahwa kondisi aman-aman saja, tidak seperti apa yang diberita," terang Syamsul Bahri.

Baca Juga:  Terkait Fahri Hamzah di Kasus Benur, KPK Tunggu Analisis Jaksa 

Saat ini (kemarin, pukul 14.30 waktu Arab Saudi), terang Syamsul, jamaah haji Indonesia, khusus dari Pekanbaru, Riau sedang melakukan pelontaran jumrotul aqobah di Mina. Di mana jamaah haji tersebut memang sengaja mengambil napar awal untuk menyelesaikan proses pelontaran.

- Advertisement -

"Dapat saya laporkan, bahwa terkait video banjir di terowongan Mina seperti yang beredar luas di medsos, itu biasa saja terjadi di Makkah. Itu hanya berlangsung sesaat ketika hujan turun. Saat hujan reda, genangan air hujan ini akan kembali kering. Bagi keluarga jamaah yang berada di Tanah Air, kami sampaikan tidak perlu risau. Karena semua jamaah dalam keadaan sehat walafiat," terangnya.

Kepulangan Perdana 18 Agustus

Baca Juga:  Duh, 48 Penumpang Kapal Pesiar Terbesar di Dunia Positif Corona

Di sisi lain jamaah haji  Riau yang telah selesai melaksanakan ibadah di Tanah Suci dijadwalkan pulang ke Tanah Air mulai Ahad (18/8) mendatang. Jamaah yang pulang perdana adalah jamaah haji asal Pekanbaru. Ketua Harian Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, pada tanggal 18 Agustus itu, para jamaah dijadwalkan sudah mendarat di Batam. Kemudian malamnya bertolak ke Pekanbaru.

"Kepulangan jamaah haji Riau untuk kloter pertama in sya Allah tanggal 18 Agustus malam mendarat di Batam. Kemudian tanggal 19 dini hari sampai di Pekanbaru, lalu paginya setelah dilakukan proses penyambutan jamaah langsung kembali ke rumah masing-masing," katanya.(lim/sol)

Editor: Arif Oktafian

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari