Habib Rizieq Ajak Pengikut Kawal Jokowi untuk Tak Zalim Lagi

JAKARTA (RIAUPOS.CO) –  Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab kembali menyampaikan pesan. Kali ini Rizieq mengajak para pengikutnya tidak khawatir dengan pemenang Pilpres 2019.

Rizieq menyebutkan, jika kembali dimenangkan oleh Joko Widodo berdasarkan putusan MK, maka rakyat khususnya umat Islam wajib untuk mengawal. ’’Kalau ternyata Jokowi yang menang? Tetep kita kawal,’’ katanya dalam sebuah rekaman yang diterima redaksi, Senin (10/6/2019).

- Advertisement -

Namun demikian, pengawalan yang dimaksud adalah mengawal agar Jokowi tidak lagi melanjutkan kezaliman di periode kedua. ’’Dia musti stop kezaliman ini,’’ terangnya.

Habib Rizieq menegaskan bahwa tujuan perjuangan umat Islam Indonesia adalah melawan kezaliman untuk menegakkan keadilan di tanah air. ’’Sampai kapan? Sampai adil. Sampai dia tidak zalim. Jadi tidak ada kata berhenti,’’ tegasnya.

’’Kalau ketidakadilan dibiarkan, negeri kita akan binasa, negeri kita akan hancur,’’
tutup Habib Rizieq. Rekaman suara ini sudah dibenarkan oleh Jurubicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 Habib Novel Chaidir Hasan Bamukmin. ’’Iya benar. Kalau dari suaranya,’’ tegas Novel saat dikonfirmasi.(wid/rmol)

Sumber: Pojoksatu
Editor: Fopin A Sinaga

JAKARTA (RIAUPOS.CO) –  Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab kembali menyampaikan pesan. Kali ini Rizieq mengajak para pengikutnya tidak khawatir dengan pemenang Pilpres 2019.

Rizieq menyebutkan, jika kembali dimenangkan oleh Joko Widodo berdasarkan putusan MK, maka rakyat khususnya umat Islam wajib untuk mengawal. ’’Kalau ternyata Jokowi yang menang? Tetep kita kawal,’’ katanya dalam sebuah rekaman yang diterima redaksi, Senin (10/6/2019).

Namun demikian, pengawalan yang dimaksud adalah mengawal agar Jokowi tidak lagi melanjutkan kezaliman di periode kedua. ’’Dia musti stop kezaliman ini,’’ terangnya.

Habib Rizieq menegaskan bahwa tujuan perjuangan umat Islam Indonesia adalah melawan kezaliman untuk menegakkan keadilan di tanah air. ’’Sampai kapan? Sampai adil. Sampai dia tidak zalim. Jadi tidak ada kata berhenti,’’ tegasnya.

’’Kalau ketidakadilan dibiarkan, negeri kita akan binasa, negeri kita akan hancur,’’
tutup Habib Rizieq. Rekaman suara ini sudah dibenarkan oleh Jurubicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 Habib Novel Chaidir Hasan Bamukmin. ’’Iya benar. Kalau dari suaranya,’’ tegas Novel saat dikonfirmasi.(wid/rmol)

Sumber: Pojoksatu
Editor: Fopin A Sinaga
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya