PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti melakukan pengukuhan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau yang baru, yakni Muhamad Nur, Jumat (8/4). Muhamad Nur menggantikan Decymus yang saat ini menjabat sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia New York.
Sebelum bertugas sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Muhamad Nur bertugas sebagai Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia. Prosesi pengukuhan ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan agenda pelantikan dan serah terima jabatan pada 18 Januari 2022 oleh Gubernur BI kepada 39 pimpinan satuan kerja, baik di kantor pusat maupun di kantor perwakilan di dalam dan luar negeri.
Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan kepala perwakilan yang baru kepada stakeholders maupun mitra strategis yang telah menjalin kerja sama dalam mendukung kelancaran serta pelaksanaan tugas di wilayah kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau.
Turut hadir dalam kegiatan pengukuhan ini Gubernur Provinsi Riau Syamsuar, Ketua DPRD Provinsi Riau Yulisman, Wali Kota Pekanbaru Firdaus, Forkopimda Provinsi Riau, Kepala Perwakilan Bank Indonesia se-Sumatera, Lembaga Adat Melayu Riau, perbankan, instansi vertikal, korporasi, akademisi, lembaga ekonomi syariah, media, dan asosiasi.
Prosesi pengukuhan ini juga dihadiri Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau sebelumnya Decymus secara virtual dari New York, Amerika Serikat. Pelaksanaan kegiatan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 berdasarkan aturan pemerintah yang berlaku.
Dalam kesempatan tersebut, Deputi Gubernur Senior Destry Damayanti menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Decymus atas kinerja dan prestasi selama menjabat sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau selama 3 tahun, pada kurun tahun 2019 hingga 2022.
Destry Damayanti juga mengapresiasi Decymus sebagai sosok pemimpin yang penuh dedikasi serta tekun dalam melaksanakan tugas, serta sukses mengawal kebijakan strategis Bank Indonesia yang melibatkan Anggota Dewan Gubernur dan Pimpinan Kementerian/Lembaga Nasional lainnya.
"Saya percaya bahwa Muhamad Nur dapat memberikan kontribusi terbaik selama bertugas sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau ke depan," tuturnya.
Hal ini mengingat krusialnya peran Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau sebagai strategic partner stakeholders daerah dalam memajukan perekonomian. Pertama, dalam upaya menjaga inflasi, koordinasi melalui forum TPID dan pelaku usaha dengan berbagai kegiatan, antara lain operasi pasar, kerja sama perdagangan antardaerah, pengembangan digital farming, serta pengembangan komoditas pangan strategis dari hulu ke hilir.
Kedua, mendorong UMKM naik kelas, Go Digital dan Go Ekspor sehingga menciptakan UMKM yang unggul dan berdaya saing di dalam negeri maupun luar negeri. Secara khusus, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau mendorong hubungan bisnis yang saling membeli output antar UMKM (local value chain), termasuk dengan dan antar lingkungan pesantren (hebitren) seperti business matching, showcasing produk UMKM, kurasi produk UMKM, dan mendorong korporatisasi UMKM.
"Ketiga, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau juga mendorong transformasi digital melalui sinergi dengan pemerintah daerah se-Riau dan berbagai pihak dalam forum Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD). Perluasan digitalisasi transaksi perekonomian melalui QRIS maupun BI-FAST berpotensi meningkatkan efisiensi perekonomian di Riau," ujarnya.
Keempat, yaitu mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah melalui pengembangan model usaha pesantren, optimalisasi Dana ZISWAF, Gerakan Sadar Wakaf, hingga Pengembangan Usaha Produk Halal.
"Kelima, kolaborasi mendukung rupiah berdaulat dalam semangat Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah sehingga peredaran uang dapat memperlancar aktivitas ekonomi masyarakat," tuturnya.
Dalam kunjungannya ke Provinsi Riau, Destry juga meninjau usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan BI Provinsi Riau yaitu Pengrajin Tenun Wan Fitri serta melakukan peresmian Gerai Sangsa sebagai pusat oleh-oleh Provinsi Riau, yang seluruh produknya merupakan hasil dari UMKM binaan Bank Indonesia.
Selanjutnya, Destry melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Putri Al-Faruqi, Kampar, sekaligus melaksanakan penyerahan program sosial Bank Indonesia berupa seperangkat alat produksi produk makanan, produk busana, dan depot air mineral sebagai upaya pemberdayaan dan peningkatan kapasitas ekonomi pesantren.(adv/anf)