Sabtu, 12 April 2025

Tingkatkan Pendapatan 

SURABAYA (RIAUPOS.CO) — Sambil menggenjot penjualan, developer berusaha memperbesar pendapatan lewat recurring income (pendapatan berulang). Bukit Darmo Property Tbk pun bertekad merampungkan pembangunan hotel tahun ini. Setelah itu, mereka berfokus pada proyek pembangunan ballroom.

Dirut Bukit Darmo Property Tbk Reza Herman Surjaningrat mengakui, recurring income mendominasi bisnisnya. Komposisi pendapatan dari sektor tersebut mencapai 80 persen. Sejauh ini reccurring income didominasi penyewaan lahan di pusat perbelanjaan, penyewaan unit gedung perkantoran, dan serviced apartment. "Ke depannya, kami memperkuat posisi recurring income," kata Reza kemarin (5/1).

Bukit Darmo menyelesaikan pembangunan hotel pada Juli mendatang. Estimasinya, hotel bintang lima dengan 237 kamar itu bakal mulai beroperasi pada Agustus. Hotel tersebut akan terintegrasi dengan Lenmarc Mall. Untuk menuntaskan pembangunan hotel yang menelan biaya sekitar Rp 100 miliar itu, Bukit Darmo melakukan corporate action. Yakni, menerima suntikan modal dari investor. Nilai capital yang diinjeksikan mencapai Rp81 miliar.(res/c14/hep/jpg)

Baca Juga:  Terima Siswa Baru, SMKN 8 Pekanbaru Buka PPDB secara Online

SURABAYA (RIAUPOS.CO) — Sambil menggenjot penjualan, developer berusaha memperbesar pendapatan lewat recurring income (pendapatan berulang). Bukit Darmo Property Tbk pun bertekad merampungkan pembangunan hotel tahun ini. Setelah itu, mereka berfokus pada proyek pembangunan ballroom.

Dirut Bukit Darmo Property Tbk Reza Herman Surjaningrat mengakui, recurring income mendominasi bisnisnya. Komposisi pendapatan dari sektor tersebut mencapai 80 persen. Sejauh ini reccurring income didominasi penyewaan lahan di pusat perbelanjaan, penyewaan unit gedung perkantoran, dan serviced apartment. "Ke depannya, kami memperkuat posisi recurring income," kata Reza kemarin (5/1).

Bukit Darmo menyelesaikan pembangunan hotel pada Juli mendatang. Estimasinya, hotel bintang lima dengan 237 kamar itu bakal mulai beroperasi pada Agustus. Hotel tersebut akan terintegrasi dengan Lenmarc Mall. Untuk menuntaskan pembangunan hotel yang menelan biaya sekitar Rp 100 miliar itu, Bukit Darmo melakukan corporate action. Yakni, menerima suntikan modal dari investor. Nilai capital yang diinjeksikan mencapai Rp81 miliar.(res/c14/hep/jpg)

Baca Juga:  Kapal Pengangkut Wartawan Peliput Presiden Terbalik di Labuan Bajo
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Tingkatkan Pendapatan 

SURABAYA (RIAUPOS.CO) — Sambil menggenjot penjualan, developer berusaha memperbesar pendapatan lewat recurring income (pendapatan berulang). Bukit Darmo Property Tbk pun bertekad merampungkan pembangunan hotel tahun ini. Setelah itu, mereka berfokus pada proyek pembangunan ballroom.

Dirut Bukit Darmo Property Tbk Reza Herman Surjaningrat mengakui, recurring income mendominasi bisnisnya. Komposisi pendapatan dari sektor tersebut mencapai 80 persen. Sejauh ini reccurring income didominasi penyewaan lahan di pusat perbelanjaan, penyewaan unit gedung perkantoran, dan serviced apartment. "Ke depannya, kami memperkuat posisi recurring income," kata Reza kemarin (5/1).

Bukit Darmo menyelesaikan pembangunan hotel pada Juli mendatang. Estimasinya, hotel bintang lima dengan 237 kamar itu bakal mulai beroperasi pada Agustus. Hotel tersebut akan terintegrasi dengan Lenmarc Mall. Untuk menuntaskan pembangunan hotel yang menelan biaya sekitar Rp 100 miliar itu, Bukit Darmo melakukan corporate action. Yakni, menerima suntikan modal dari investor. Nilai capital yang diinjeksikan mencapai Rp81 miliar.(res/c14/hep/jpg)

Baca Juga:  Kapal Pengangkut Wartawan Peliput Presiden Terbalik di Labuan Bajo

SURABAYA (RIAUPOS.CO) — Sambil menggenjot penjualan, developer berusaha memperbesar pendapatan lewat recurring income (pendapatan berulang). Bukit Darmo Property Tbk pun bertekad merampungkan pembangunan hotel tahun ini. Setelah itu, mereka berfokus pada proyek pembangunan ballroom.

Dirut Bukit Darmo Property Tbk Reza Herman Surjaningrat mengakui, recurring income mendominasi bisnisnya. Komposisi pendapatan dari sektor tersebut mencapai 80 persen. Sejauh ini reccurring income didominasi penyewaan lahan di pusat perbelanjaan, penyewaan unit gedung perkantoran, dan serviced apartment. "Ke depannya, kami memperkuat posisi recurring income," kata Reza kemarin (5/1).

Bukit Darmo menyelesaikan pembangunan hotel pada Juli mendatang. Estimasinya, hotel bintang lima dengan 237 kamar itu bakal mulai beroperasi pada Agustus. Hotel tersebut akan terintegrasi dengan Lenmarc Mall. Untuk menuntaskan pembangunan hotel yang menelan biaya sekitar Rp 100 miliar itu, Bukit Darmo melakukan corporate action. Yakni, menerima suntikan modal dari investor. Nilai capital yang diinjeksikan mencapai Rp81 miliar.(res/c14/hep/jpg)

Baca Juga:  Presiden Jokowi Lantik Laksdya Aan Kurnia Jadi Kepala Bakamla
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari