JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebut pemerintah mewaspadai kategori Orang Tanpa Gangguan (OTG), dalam upaya mencegah penularan virus corona di tengah masyarakat.
Pasalnya, kata dia, pemerintah masih menemukan penambahan kasus pasien positif corona, yang diduga disebabkan kategori tersebut. OTG biasanya sama sekali tidak menunjukkan gejala sakit seperti batuk, pilek, dan demam tinggi.
"Oleh karena itu dari hari ke hari, ini menjadi kekhawatiran, bahwa penularan masih terus terjadi, masih terus berjalan," ucap dia.
Mengacu temuan OTG, Yuri meminta masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah demi mencegah penularan corona. Misalnya, dengan tidak berpergian, tetap bertahan di rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan tidak mudah menyentuh wajah.
"Mari, bersama pahami bahwa ini adalah kunci keberhasilan memutuskan rantai penularan. Oleh karena itu kami minta ini menjadi bagian utama," timpal dia.
Sebelumnya, pemerintah menemukan sebanyak 106 kasus baru pasien positif corona, per Sabtu (4/4) pukul 12.00 WIB. Secara total kasus pasien positif corona di Indonesia sebanyak 2092 orang.
Sumber: JPNN.Com
Editor: Rinaldi
JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebut pemerintah mewaspadai kategori Orang Tanpa Gangguan (OTG), dalam upaya mencegah penularan virus corona di tengah masyarakat.
Pasalnya, kata dia, pemerintah masih menemukan penambahan kasus pasien positif corona, yang diduga disebabkan kategori tersebut. OTG biasanya sama sekali tidak menunjukkan gejala sakit seperti batuk, pilek, dan demam tinggi.
- Advertisement -
"Oleh karena itu dari hari ke hari, ini menjadi kekhawatiran, bahwa penularan masih terus terjadi, masih terus berjalan," ucap dia.
Mengacu temuan OTG, Yuri meminta masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah demi mencegah penularan corona. Misalnya, dengan tidak berpergian, tetap bertahan di rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan tidak mudah menyentuh wajah.
- Advertisement -
"Mari, bersama pahami bahwa ini adalah kunci keberhasilan memutuskan rantai penularan. Oleh karena itu kami minta ini menjadi bagian utama," timpal dia.
Sebelumnya, pemerintah menemukan sebanyak 106 kasus baru pasien positif corona, per Sabtu (4/4) pukul 12.00 WIB. Secara total kasus pasien positif corona di Indonesia sebanyak 2092 orang.
Sumber: JPNN.Com
Editor: Rinaldi