DUMAI (RIAUPOS.CO) — Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Dumai semakin bertambah. Tim Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Kota Dumai menyebutkan ada 13 pasien positif tambahan pada, Rabu (2/9).
"Benar, ada 13 penambahan. Klaster paling banyak penambahan salah satu swalayan di Jalan Hasanuddin. Dari 13 tambahan, ada 9 pasien dari klaster swalayan, selain ada pasien suspek dan tracing pasien positif sebelumnya," ujar Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Kota Dumai dr Syaiful.
Ia mengatakan swalayan tersebut sudah ditutup dalam rangka sterilisasi dan tim Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Kota Dumai masih tracing kontak terhadap para pasien.
"Ada puluhan yang kami tracing, masih menunggu hasil. K3 munkiana emungkinan kasus dalam beberapa hari ke depan akan terus bertambah," terangnya.
Dari 13 pasien tambahan positif Covid-19 itu enam pasien menjalani perawatan di RSUD Kota Dumai dan tujuh pasien menjalani Isolasi mandiri. "Jadi total pasien positif Covid-19 di Kota sebanyak 144 orang dengan rincian 50 sembuh, 61 isolasi mandiri, 31 isolasi di RS dan dua meninggal," terangnya.
Syaiful mengatakan dengan terjadi penyeberan virus corona di pusat perbelanjaan, maka kembali ditegaskan kepada pelaku usaha yang melayani konsumen disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Selain itu kami minta seluruh pelaku usaha yang melayani masyarakat sebagai konsumen untuk melakukan rapid test, atau swab mandiri terhadap para karyawan mereka, untuk menekan penyebaran Covid-19," terangnya
Ia mengatakan pihaknya saat ini secara masif mensosialisasikan sanksi bagi pelanggaran protokol kesehatan. "Seluruh masyarakat wajib menggunakan masker, jika tidak ada sanksi yang menanti, untuk pelaku usaha jika ada yang melanggar sanksi bisa sampai pencabutan izin usaha," katanya.
Terakhir, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mengadakan kegiatan yang bersifat mengumpulkan massa atau membuat kegiatan yang membuat kerumunan.
"Karena dari beberapa kasus terakhir sudah terjadi penyebaran kasus positif dari kegiatan-kegiatan yang kami maksudkan tersebut," tutupnya.(dof/hsb/ali/amn/ted)