PEKANBARU (RIAUPOS) – Menindaklanjuti arahan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal SIK MH, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Dr Pria Budi SIK MH menggelar Preventive Strike pada Ahad (29/5) malam. Langkah penindakan untuk pencegahan kejahatan ini merupakan upaya menjaga kestabilan dan keamanan untuk menciptakan harkamtibmas di wilayah Kota Pekanbaru.
Kapolresta mengambil langkah cepat dengan menurunkan 172 personel gabungan dari beberapa Satuan Fungsi Polresta Pekanbaru. Dalam aksi ini, Polresta juga diperkuat oleh dan personel dari seluruh Polsek jajaran. Preventive Strike merupakan teknik pencegahan dengan aksi penindakan. Hal ini dilakukan untuk mencegah hal-hal yang berpotensi mengganggu kamtibmas di Kota Pekanbaru.
"Bahwa dalam perang ada yang namanya tehnik menyerang untuk melemahkan atau mengalahkan musuh. Maka pada kegiatan ini kami gunakan strategi tersebut untuk melakukan pencegahan, demi terciptanya harkamtibmas sesuai arah Pak Kapolda Riau. Kami berharap langkah ini dapat menjaga kondusivitas serta keamananya wilayah, khusus di wilayah hukum Kota Pekanbaru," sebut Kombes Pol Pria Budi.
Seluruh personel pada malam itu melaksanakan patroli di seluruh wilayah kecamatan yang menjadi wilayah hukum Polresta Pekanbaru. Berbagai bentuk kejahatan di wilayah urban, baik khusus maupun umum menjadi target patroli. Bila ditemukan, para pelaku langsung mendapat tindakan.
"Target sasaran kami adalah premanisme, penyalahgunaan narkoba, curanmor, curat, curas dan membawa senjata api atau senjata tajam tanpa izin," lanjut Kapolresta.
Kapolresta menyebutkan, kegiatan patroli secara konstan dilaksanakan setiap hari di wilayah hukumnya. Namun dalam patroli Preventive Strike, patroli dilaksanakan secara besar-besaran dan menyeluruh di wilayah hukumnya. Dirinya berharap, patroli dapat secara efektif menekan angka kejahatan di dalam Kota Pekanbaru.(end)
PEKANBARU (RIAUPOS) – Menindaklanjuti arahan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal SIK MH, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Dr Pria Budi SIK MH menggelar Preventive Strike pada Ahad (29/5) malam. Langkah penindakan untuk pencegahan kejahatan ini merupakan upaya menjaga kestabilan dan keamanan untuk menciptakan harkamtibmas di wilayah Kota Pekanbaru.
Kapolresta mengambil langkah cepat dengan menurunkan 172 personel gabungan dari beberapa Satuan Fungsi Polresta Pekanbaru. Dalam aksi ini, Polresta juga diperkuat oleh dan personel dari seluruh Polsek jajaran. Preventive Strike merupakan teknik pencegahan dengan aksi penindakan. Hal ini dilakukan untuk mencegah hal-hal yang berpotensi mengganggu kamtibmas di Kota Pekanbaru.
- Advertisement -
"Bahwa dalam perang ada yang namanya tehnik menyerang untuk melemahkan atau mengalahkan musuh. Maka pada kegiatan ini kami gunakan strategi tersebut untuk melakukan pencegahan, demi terciptanya harkamtibmas sesuai arah Pak Kapolda Riau. Kami berharap langkah ini dapat menjaga kondusivitas serta keamananya wilayah, khusus di wilayah hukum Kota Pekanbaru," sebut Kombes Pol Pria Budi.
Seluruh personel pada malam itu melaksanakan patroli di seluruh wilayah kecamatan yang menjadi wilayah hukum Polresta Pekanbaru. Berbagai bentuk kejahatan di wilayah urban, baik khusus maupun umum menjadi target patroli. Bila ditemukan, para pelaku langsung mendapat tindakan.
- Advertisement -
"Target sasaran kami adalah premanisme, penyalahgunaan narkoba, curanmor, curat, curas dan membawa senjata api atau senjata tajam tanpa izin," lanjut Kapolresta.
Kapolresta menyebutkan, kegiatan patroli secara konstan dilaksanakan setiap hari di wilayah hukumnya. Namun dalam patroli Preventive Strike, patroli dilaksanakan secara besar-besaran dan menyeluruh di wilayah hukumnya. Dirinya berharap, patroli dapat secara efektif menekan angka kejahatan di dalam Kota Pekanbaru.(end)