PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kota Pekanbaru memastikan beras cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam kualitas baik dan cukup sebelum disalurkan kepada masyarakat.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, Maisisco menyebutkan pihaknya telah melakukan monitoring ke gudang Bulog Jadirejo di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru pada Selasa (26/3) lalu.
Pada agenda itu, Maisisco didampingi Manajer OPP Bulog Wilayah Riau-Kepri, Parluhutan Siregar, Deputi DGM Kantor Cabang Utama (KCU) PT Pos Indonesia Pekanbaru Nicko Riowanto, Kabid Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Ibu Dinal Husna.
Hadir juga Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Hoirul Effendi, Asisten Manager Pelayanan Publik Perum Bulog Wilayah Riau Kepri Valdi Wiranata juga Account Manager Penjualan Korporat PT Pos Indonesia KCU Pekanbaru, Mahdi.
Dengan agenda melakukan pengecekan terhadap kualitas dan jumlah persediaan beras yang akan disalurkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) untuk bantuan beras pemerintah periode Maret 2024.
”Sebelum kita bagikan, kemarin kami lakukan pengecekan ke gudang Bulog untuk memastikan beras yang akan disalurkan kepada masyarakat penerima program bantuan pemerintah pusat ini stoknya ada dan kualitasnya baik,” ujar Maisisco, Kamis (28/3).
Ia berharap, dengan demikian beras CPP dapat benar-benar membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan beras pada menjelang Idulfitri.
”Tahun ini sudah dua kali kita salurkan, yakni Februari dan Maret. Artinya ada 17.110 KPM menerima 20 kilogram beras sepanjang bulan Maret ini. Sehingga masyarakat kita bisa menyimpan beras di rumah saat ini,’’ jelasnya.
Maisisco juga menjelaskan bahwa kalau pun masih ada masyarakat yang memerlukan beras, sejauh ini Bulog juga sudah memastikan beras medium Bulog saat ini sudah membanjiri pasar dengan volume mencapai 50-100 ton per hari.
”Itu belum lagi beras premium yang dijual oleh pedagang,” tutupnya.(ilo)