PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diketahui tengah melakukan evaluasi terhadap pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas. Bahkan hasil evaluasi yang dilaksanakan tim evaluasi pejabat tinggi pratama segera diserahkan kepada Gubernur Riau Syamsuar.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi I DPRD Riau Ade Agus Hartanto yang membidangi urusan pemerintahan berharap pejabat yang baru memiliki inovasi.
- Advertisement -
Karena, pejabat baru yang akan dilantik menjadi harapan gubernur serta wakil gubernur dalam mewujudkan visi misi yang telah ditetapkan. "Menjadi arah, acuan gubernur untuk menentukan langkah ditahun 2020. Sehingga capaian target APBD bisa tercapai atau terealisasi sebagaimana mestinya," ucap Ade kepada Riau Pos, Kamis (26/12).
Menurut dia, kepala dinas merupakan ujung tombak dari keberlangsungan roda pemerintahan. Karena yang akan menjalankan seluruh program gubernur, adalah kepala OPD.
"Gubernur memang sebagai tampuk pemerintah melalui sekda, tapi setiap OPD harus punya kreasi dan kreativitas. Jadi perlu orang orang yang menguasai pos-pos yang diitempati. Bukan cenderung kegiatan seremonial," tuturnya.
- Advertisement -
Hal itu tampak dari kebiasaan kepala OPD yang ada saat ini. Di mana lebih cenderung kepada kegiatan yang bersifat seremonial saja. Sedangkan kegiatan yang seharusnya lebih menyentuh masyarakat tidak terlaksana dengan baik. Berbeda jika kepala OPD yang memiliki integritas serta kemauan untuk membangun Riau. Yang pastinya akan serius menjalani program serta visi dan misi gubernur.
"Sekali lagi, kami berharap pejabat yang akan dilantik benar-benar memiliki keingingan untuk membangun Riau lebih baik," tuturnya.(nda)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diketahui tengah melakukan evaluasi terhadap pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas. Bahkan hasil evaluasi yang dilaksanakan tim evaluasi pejabat tinggi pratama segera diserahkan kepada Gubernur Riau Syamsuar.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi I DPRD Riau Ade Agus Hartanto yang membidangi urusan pemerintahan berharap pejabat yang baru memiliki inovasi.
Karena, pejabat baru yang akan dilantik menjadi harapan gubernur serta wakil gubernur dalam mewujudkan visi misi yang telah ditetapkan. "Menjadi arah, acuan gubernur untuk menentukan langkah ditahun 2020. Sehingga capaian target APBD bisa tercapai atau terealisasi sebagaimana mestinya," ucap Ade kepada Riau Pos, Kamis (26/12).
Menurut dia, kepala dinas merupakan ujung tombak dari keberlangsungan roda pemerintahan. Karena yang akan menjalankan seluruh program gubernur, adalah kepala OPD.
"Gubernur memang sebagai tampuk pemerintah melalui sekda, tapi setiap OPD harus punya kreasi dan kreativitas. Jadi perlu orang orang yang menguasai pos-pos yang diitempati. Bukan cenderung kegiatan seremonial," tuturnya.
Hal itu tampak dari kebiasaan kepala OPD yang ada saat ini. Di mana lebih cenderung kepada kegiatan yang bersifat seremonial saja. Sedangkan kegiatan yang seharusnya lebih menyentuh masyarakat tidak terlaksana dengan baik. Berbeda jika kepala OPD yang memiliki integritas serta kemauan untuk membangun Riau. Yang pastinya akan serius menjalani program serta visi dan misi gubernur.
"Sekali lagi, kami berharap pejabat yang akan dilantik benar-benar memiliki keingingan untuk membangun Riau lebih baik," tuturnya.(nda)
