PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Memiliki banyak konsumen asal Provinsi Riau, terutama Pekanbaru menjadi pertimbangan bagi Toko Trubus. Sebab itu, sebagai supermarket tanaman buah ternama di Tanah Air, Trubus memutuskan membuka cabang di Kota Pekanbaru. Kamis (24/10) menjadi hari peresmiannya. Ini menjadi toko yang ke-26 di Indonesia.
Grand opening Toko Trubus dihadiri Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi beserta jajaran dan undangan.
"Di Sumatera baru ada tiga, di Palembang, Lampung dan sekarang di Pekanbaru. Kami banyak menerima konsumen dari Riau yang datang ke Jakarta. Dengan buka di sini (Pekanbaru, red) akan mendekatkan dengan konsumen. Lebih mudah, dekat dan bisa memenuhi keperluan mereka," kata Direktur PT Trubus Mitra Swadaya Dr Yustina Erna Widyastuti MM kepada Riau Pos usai grand opening Toko Trubus di Jalan SM Amin Nomor 41, Pekanbaru.
Dengan hadirnya Toko Trubus di Pekanbaru, ia menginginkan bisa memberikan edukasi kepada masyarakat terutama di bidang pertanian. Sekaligus mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam penghijauan di Pekanbaru. Dimulai dengan menanam pohon di lingkungannya.
"Kami menekankan untuk memberikan edukasi yang benar untuk perawatan, pemeliharaan dan solusi terbaik. Sebab, rata-rata yang datang ke Toko Trubus belum sepenuhnya tahu, bagaimana caranya agar subur, berbunga, ataupun penyebab buah rontok," jelasnya.
Pada Toko Trubus ini, lanjutnya, identik dengan penjualan produk pertanian mulai dari benih, aneka sayuran, bibit sayuran, garden tool, tanaman hias, tanaman herbal, pupuk, termasuk buku dan majalah pertanian tersedia. "Kami berikan solusi melalui edukasi kepada masyarakat," sambungnya.
Selain itu, pihaknya turut menyelenggarakan pelatihan sharing informasi dan edukasi dengan jenjang usia mulai dari anak usia PAUD hingga pensiunan. Tentunya terkait dengan pertanian dan temanya pasti disesuaikan dengan keperluan.
"Diajari juga tergantung permintaan. Jika untuk anak PAUD dimulai dari pengenalan tanaman dulu. Kalau untuk pensiunan beda lagi. Selain untuk menyalurkan hobi, ini bisa jadi peluang usaha juga," jelasnya.
Sebagai bukti nyata kepedulian Toko Trubus terhadap penghijauan ialah Kebun Raya Sriwijaya yang ada di Palembang. Bersama berbagai pihak terkait, Toko Trubus selama tiga tahun berhasil membuat kebun raya di atas lahan gambut.
"Tahun lalu baru saja diresmikan. Salah satu contoh ril penghijauan. Ini diklaim satu-satunya di Asia Tenggara. Untuk itulah, kami sangat membuka diri dengan siapapun mulai dari swasta, instansi pemerintah, personal sesuai kebijakan dan mekanisme untuk bermitra bersama," rincinya.
Hebatnya lagi, salah satu produk yang dijual di Toko Trubus merupakan hasil olahan dari petani dan masyarakat yang didampingi dalam proses pembuatan hingga pengolahan. "Nanti mereka diajari dan dibuat sesuai standar untuk penjualan. Bagaimana cara memproduksinya, standarnya harus bagus, teknisnya. Kalaupun ada kesulitan permodalan akan dibantu," tambahnya.
Kelebihan Toko Trubus dibandingkan yang lainnya ialah pihaknya selektif dalam memastikan tanaman yang dijual sesuai dengan jenisnya. Tak sampai di situ saja, pelayanan tetap diberikan pascapenjualan, secara proaktif tetap melayani konsumen.
"Misalnya nangka madu, seringkali orang tidak tahu bilang saja nangka madu. Padahal bukan, ini sangat penting agar konsumen juga tahu jenis-jenis tanaman. Serta, kami akan memberikan bekal kepada konsumen agar tanaman yang dibeli benar-benar berhasil tumbuh subur dan terawat," tutupnya.
Selama periode itu, Toko Trubus menghadirkan bibit tanaman buah unggul seperti durian musangking, klengkeng merah, alpukat miki, mangga cokanan, klengkeng new kristal, dan tidak ketinggalan bibit kurma tropis KL-1 dengan penawaran belanja diskon 10-20 persen.(*1/adv)
