Jumat, 22 November 2024

Napi Tetap Produktif selama Ramadan

- Advertisement -

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) merupakan salah satu tempat pembinaan bagi narapidana yang memiliki peran penting dalam hal meningkatkan kualitas individu bagi setiap narapidana. Dipastikan, kendati Ramadan, para narapidana tetap beraktivitas dan produktif.

Bahkan para napi Lapas Kelas IIA Pekanbaru masih bisa memanen ratusan butir telur ayam dan itik selama bulan Ramadan.

- Advertisement -

Kepala Lapas Pekanbaru Sapto Winarno melalui Kepala Seksi Kegiatan Kerja Jefriandy menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan program kemandirian lapas yang terus berkesinambungan.

”Setiap hari kita melakukan panen terhadap telur ayam ras dan bebek sebanyak 1 kali sehari dengan jumlah rata-rata sekitar 270 butir telur ayam dan 150 butir telur bebek per hari. Termasuk selama Lebaran,” kata Jefriandy.

Baca Juga:  Ramadan Menempa Kita Menjadi Insan yang Terbaik

Kegiatan panen telur ayam dan bebek ini menurur Jefriandy merupakan hasil dari pelatihan beternak ayam dan bebek petelur yang diberikan sebelumnya kepada warga binaan. Sehingga dapat dilihat dalam jangka waktu tertentu ayam dan bebek yang diternak menjadi produktif dan menghasilkan telur.

- Advertisement -

”Hasil panen melimbat menjadi indikator suksesnya pelantihan dan pendidikan kemandirian. Selain itu tentunya dengan hasil panen saat ini dapat juga meningkatkan PNBP di Lapas Kelas IIA Pekanbaru,” ungkapnya.

Pembinaan kemandirian, lanjut Jefriandy, merupakan wadah dalam mengembangkan keterampilan dan minat bakat warga binaan. Ini akan menjadi bekal mereka untuk kembali dan diterima masyarakat.

”Selain agrobisnis, seperti peternakan ayam petelur ini, pembinaan kemandirian ini juga ada bidang manufaktur atau pengolahan barang mentah ke barang jadi dan juga jasa,” tutupnya.(end)

Baca Juga:  H-1 Ramadan, Masyarakat Masih Ramai Ziarah Kubur

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) merupakan salah satu tempat pembinaan bagi narapidana yang memiliki peran penting dalam hal meningkatkan kualitas individu bagi setiap narapidana. Dipastikan, kendati Ramadan, para narapidana tetap beraktivitas dan produktif.

Bahkan para napi Lapas Kelas IIA Pekanbaru masih bisa memanen ratusan butir telur ayam dan itik selama bulan Ramadan.

- Advertisement -

Kepala Lapas Pekanbaru Sapto Winarno melalui Kepala Seksi Kegiatan Kerja Jefriandy menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan program kemandirian lapas yang terus berkesinambungan.

”Setiap hari kita melakukan panen terhadap telur ayam ras dan bebek sebanyak 1 kali sehari dengan jumlah rata-rata sekitar 270 butir telur ayam dan 150 butir telur bebek per hari. Termasuk selama Lebaran,” kata Jefriandy.

- Advertisement -
Baca Juga:  Foto dan Laporkan Jukir Nakal

Kegiatan panen telur ayam dan bebek ini menurur Jefriandy merupakan hasil dari pelatihan beternak ayam dan bebek petelur yang diberikan sebelumnya kepada warga binaan. Sehingga dapat dilihat dalam jangka waktu tertentu ayam dan bebek yang diternak menjadi produktif dan menghasilkan telur.

”Hasil panen melimbat menjadi indikator suksesnya pelantihan dan pendidikan kemandirian. Selain itu tentunya dengan hasil panen saat ini dapat juga meningkatkan PNBP di Lapas Kelas IIA Pekanbaru,” ungkapnya.

Pembinaan kemandirian, lanjut Jefriandy, merupakan wadah dalam mengembangkan keterampilan dan minat bakat warga binaan. Ini akan menjadi bekal mereka untuk kembali dan diterima masyarakat.

”Selain agrobisnis, seperti peternakan ayam petelur ini, pembinaan kemandirian ini juga ada bidang manufaktur atau pengolahan barang mentah ke barang jadi dan juga jasa,” tutupnya.(end)

Baca Juga:  THR ASN Pemprov Riau Segera Dicairkan
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari