Jalan Yos Sudarso Terancam Amblas

(RIAUPOS.CO) — PENGERJAAN proyek pemasangan bronjong di ruas Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai tak jauh dari simpang Palas (simpang bingung) tak kunjung rampung. Kondisi ini, membuat ruas jalan yang berada di Kecamatan Rumbai terancam longsor jika tidak cepat dilakukan penimbunan.

Dari pantauan Riau Pos di lapangan, Kamis (17/10)  proyek pemasangan bronjong di Jalan Yos Sudarso masih menyisakan lobang menganga di samping badan jalan dan masih terlihat terbengkalai. Satu lobang berdiamter sekitar 2  meter yang belum tertimbun masih menganga di samping badan jalan tersebut. Jika itu dibiarkan berlama-lama, maka dikhwatirkan akan terjadi lonsor. Apalagi saat ini wilayah Riau sudah memasuki musim penghujan.

- Advertisement -

Warga yang melintasi jalan ini juga mesti waspada. Terutama pada saat malam. Dari segi penerangan, juga sangat minim. Salah satu masyarakat Rumbai, Yunus  di temui Riau Pos berharap, pihak rekanan pekerjaan proyek tersebut segera menutup bagian lobang yang di sisi kiri badan jalan aspal tersebut agar tanah tersebut tidak runtuh dan memakan badan jalan.

‘’Kami minta ini segera ditimbun. Apalagi pemasangan bronjong penahan longsornya sudah selesai dibuat. Tapi ini sudah hamper sebulan, setelah bronjong terpasang tidak dilakukan penimbunan, sehingga dikhawatirkan jalan aspalnya jadi runtuh dan jalan Yos Sudarsi bisa terputus kalau tidak cepat ditimbun,’’ ujarnya.

- Advertisement -

Ia mengaku, kondisi jalan lurus dan tingginya arus lalu lintas di pagi hari, akan membuat rawan kecelakaan. Apalagi di jalan itu tidak hanya ancaman jalan longsor, tapi banyaknya lobang di sepanjang jalan Yos Sudarso mulai dari SMKN 7 sampai menuju ke arah simpang Palas, Rumbai.

Menanggapi kondisi itu, di terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution saat dikonfirmasi Wartawan mengakui, ada pekerjaan proyek pemasangan  bronjong  tersebut. Namun disampaikannya, pembangunan infastruktur itu dilakukan oleh Dinas PUPR Provinsi Riau.

“Iya ada pekerjaan proyek tersebut, tapi bukan punya kita. Proyek itu dikerjakan provinsi karena lokasinya di jalan provinsi,”singkat Indra.(*7/ksm)

Laporan MUSLIM NURDIN, Kota

(RIAUPOS.CO) — PENGERJAAN proyek pemasangan bronjong di ruas Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai tak jauh dari simpang Palas (simpang bingung) tak kunjung rampung. Kondisi ini, membuat ruas jalan yang berada di Kecamatan Rumbai terancam longsor jika tidak cepat dilakukan penimbunan.

Dari pantauan Riau Pos di lapangan, Kamis (17/10)  proyek pemasangan bronjong di Jalan Yos Sudarso masih menyisakan lobang menganga di samping badan jalan dan masih terlihat terbengkalai. Satu lobang berdiamter sekitar 2  meter yang belum tertimbun masih menganga di samping badan jalan tersebut. Jika itu dibiarkan berlama-lama, maka dikhwatirkan akan terjadi lonsor. Apalagi saat ini wilayah Riau sudah memasuki musim penghujan.

Warga yang melintasi jalan ini juga mesti waspada. Terutama pada saat malam. Dari segi penerangan, juga sangat minim. Salah satu masyarakat Rumbai, Yunus  di temui Riau Pos berharap, pihak rekanan pekerjaan proyek tersebut segera menutup bagian lobang yang di sisi kiri badan jalan aspal tersebut agar tanah tersebut tidak runtuh dan memakan badan jalan.

‘’Kami minta ini segera ditimbun. Apalagi pemasangan bronjong penahan longsornya sudah selesai dibuat. Tapi ini sudah hamper sebulan, setelah bronjong terpasang tidak dilakukan penimbunan, sehingga dikhawatirkan jalan aspalnya jadi runtuh dan jalan Yos Sudarsi bisa terputus kalau tidak cepat ditimbun,’’ ujarnya.

Ia mengaku, kondisi jalan lurus dan tingginya arus lalu lintas di pagi hari, akan membuat rawan kecelakaan. Apalagi di jalan itu tidak hanya ancaman jalan longsor, tapi banyaknya lobang di sepanjang jalan Yos Sudarso mulai dari SMKN 7 sampai menuju ke arah simpang Palas, Rumbai.

Menanggapi kondisi itu, di terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution saat dikonfirmasi Wartawan mengakui, ada pekerjaan proyek pemasangan  bronjong  tersebut. Namun disampaikannya, pembangunan infastruktur itu dilakukan oleh Dinas PUPR Provinsi Riau.

“Iya ada pekerjaan proyek tersebut, tapi bukan punya kita. Proyek itu dikerjakan provinsi karena lokasinya di jalan provinsi,”singkat Indra.(*7/ksm)

Laporan MUSLIM NURDIN, Kota

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya