PEKANBARU (RIAUPOS.C0) – Manasik haji tingkat Kota Pekanbaru digelar Selasa (16/4) di Masjid Raya An-Nur Pekanbaru. Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP menghadiri acara manasik dan meminta para Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Pekanbaru mendoakan agar Kota Pekanbaru semakin lebih baik lagi.
Turut hadir Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau Muliardi, Kepala Kemenag Pekanbaru Syahrul Mauludi, Kasubbag TU Abdul Wahid, Kasi Haji Haryati dan para JCH.
”Semoga sehat pergi dan sehat saat pulang kembali ke tanah air, dan menjadi jemaah mabrur. Mohon doakan Kota Pekanbaru agar semakin lebih baik lagi,” ujar Uun -panggilan akrab Muflihun-.
Dia juga berharap para JCH bisa mengikuti kegiatan manasik haji yang selanjutnya dilaksanakan di tingkat kecamatan masing-masing. Sehingga dapat menjadi calon jemaah yang mandiri ketika melaksanakan rangkaian ibadah haji saat di tanah suci Mekkah. ”Calon jemaah jaga kesehatan, sehingga dapat mengikuti semua rangkaian manasik yang diberikan petugas. Intinya jemaah sehat berangkat dan sehat juga saat kembali,” tambahnya.
Muliardi menambahkan bahwa pelaksanaan manasik bertujuan untuk memberikan pengarahan-pengarahan terhadap para JCH. ”Apa yang harus dilakukan dan dipersiapkan jemaah menjelang keberangkatan. Jadi semua punya tugas masing-masing baik ketua regu dan ketua rombongan,” tambahnya.
- Advertisement -
Muliardi juga menjelaskan bahwa keberangkatan jemaah haji musim haji tahun ini melalui Bandara Hang Nadim Batam. Jemaah tidak menginap melalui Asrama Embarkasi Haji Antara (EHA) Riau seperti sebelumnya.
”Tidak lama lagi jemaah akan melaksanakan prosesi pemberangkatan dari Bandara SSK menuju Hang Nadim Batam,” tambahnya.
- Advertisement -
Jemaah Kota Pekanbaru dikatakan Muliardi yang diberangkatkan dibagi menjadi dua kelompok terbang (kloter) penuh dan sisanya bergabung dengan kloter dari kabupaten lainnya.
”Jumlah jemaah Kota Pekanbaru jumlahnya sebanyak 1.167 jemaah. Dibagi menjadi dua kloter dan setengah. Dua kloter penuh dan sisanya bergabung dengan jemaah kloter lain,” terangnya.(ilo)
PEKANBARU (RIAUPOS.C0) – Manasik haji tingkat Kota Pekanbaru digelar Selasa (16/4) di Masjid Raya An-Nur Pekanbaru. Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP menghadiri acara manasik dan meminta para Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Pekanbaru mendoakan agar Kota Pekanbaru semakin lebih baik lagi.
Turut hadir Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau Muliardi, Kepala Kemenag Pekanbaru Syahrul Mauludi, Kasubbag TU Abdul Wahid, Kasi Haji Haryati dan para JCH.
”Semoga sehat pergi dan sehat saat pulang kembali ke tanah air, dan menjadi jemaah mabrur. Mohon doakan Kota Pekanbaru agar semakin lebih baik lagi,” ujar Uun -panggilan akrab Muflihun-.
Dia juga berharap para JCH bisa mengikuti kegiatan manasik haji yang selanjutnya dilaksanakan di tingkat kecamatan masing-masing. Sehingga dapat menjadi calon jemaah yang mandiri ketika melaksanakan rangkaian ibadah haji saat di tanah suci Mekkah. ”Calon jemaah jaga kesehatan, sehingga dapat mengikuti semua rangkaian manasik yang diberikan petugas. Intinya jemaah sehat berangkat dan sehat juga saat kembali,” tambahnya.
Muliardi menambahkan bahwa pelaksanaan manasik bertujuan untuk memberikan pengarahan-pengarahan terhadap para JCH. ”Apa yang harus dilakukan dan dipersiapkan jemaah menjelang keberangkatan. Jadi semua punya tugas masing-masing baik ketua regu dan ketua rombongan,” tambahnya.
Muliardi juga menjelaskan bahwa keberangkatan jemaah haji musim haji tahun ini melalui Bandara Hang Nadim Batam. Jemaah tidak menginap melalui Asrama Embarkasi Haji Antara (EHA) Riau seperti sebelumnya.
”Tidak lama lagi jemaah akan melaksanakan prosesi pemberangkatan dari Bandara SSK menuju Hang Nadim Batam,” tambahnya.
Jemaah Kota Pekanbaru dikatakan Muliardi yang diberangkatkan dibagi menjadi dua kelompok terbang (kloter) penuh dan sisanya bergabung dengan kloter dari kabupaten lainnya.
”Jumlah jemaah Kota Pekanbaru jumlahnya sebanyak 1.167 jemaah. Dibagi menjadi dua kloter dan setengah. Dua kloter penuh dan sisanya bergabung dengan jemaah kloter lain,” terangnya.(ilo)
