PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kebanyakan ruas jalan dalam Kota Pekanbaru dalam kondisi rusak parah. Lambatnya perbaikan yang dilakukan menyebabkan kerusakan semakin parah dan membahayakan keselamatan pengendara yang melintas.
Pantauan Riau Pos, Selasa (16/4), sejumlah badan jalan yang rusak seperti Jalan Darma Bakti, Jalan Tengku Bey, Jalan M Yamin dan Jalan Rajawali, Jalan Cipta Karya, Jalan Inpres atau Jalan Kartama, dan jalan lainnya.
Salah seorang pengendara Edric Putra mengeluhkan banyaknya jalan dalam Kota Pekanbaru yang rusak parah. Ia katakan, jalan-jalan dalam kota sudah tak layak dilalui lagi oleh kendaraan bermotor.
”Hampir seluruh badan jalan kini sudah mengalami kerusakan yang parah, sehingga dapat membahayakan keselamatan pengendara motor dan mobil yang melintas,” katanya, kemarin.
Ia berharap, pemerintah kota bisa segera melakukan perbaikan terhadap badan jalan yang rusak agar pengendara yang melintas merasa aman.
”Tak ada jalan di Pekanbaru ini yang layak digunakan, semuanya rusak. Entah sampai kapan kerusakan ini dibiarkan berlanjut, padahal pemerintah banyak mengeluarkan dana untuk kegiatan yang terkesan menghambur-hamburkan uang rakyat,” katanya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun mengungkapkan, bahwa perbaikan jalan rusak tidak bisa sekaligus. Perbaikannya jalan rusak dikerjakan secara bertahap.
Ia katakan, pemko sudah melakukan overlay sekitar 14 ruas jalan tahun lalu. Overlay akan dilanjutkan dengan beberapa ruas jalan lagi tahun ini. Jalan yang akan diperbaiki secara overlay juga berkisar sama dengan tahun lalu.
”Kami pelan-pelan. Kami tidak mungkin rasanya memperbaiki jalan seperti membalikkan telapak tangan,” ucap Muflihun.
Muflihun juga sudah berkoordinasi dengan Pemprov Riau dalam menangani sejumlah persoalan di Kota Pekanbaru. Pemprov Riau juga fokus untuk mendukung perbaikan-perbaikan infrastruktur di Kota Pekanbaru.
”Kami akan bahas dengan Pemprov Riau. Kewenangan kota, itu akan kami coba selesaikan. Kami sudah sampaikan kepada Penjabat (Pj) Gubernur SF Hariyanto agar bisa dibantu Kota Pekanbaru ini,” ungkap Muflihun.(yls)
Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Kota