PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sebuah video yang memperlihatkan seorang narapidana kasus narkoba tengah asyik berpesta dalam Rutan Kelas I Pekanbaru mendadak viral usai diunggah oleh mantan pejabat kepolisian. Video tersebut kini menjadi perhatian serius pihak Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Riau.
Kepala Kanwil Ditjenpas Riau mengonfirmasi bahwa pihaknya tengah menyelidiki insiden tersebut. Saat ini, sebanyak 14 narapidana telah diperiksa untuk mengungkap kebenaran video yang beredar tersebut. Pemeriksaan lanjutan juga akan dilakukan terhadap petugas rutan jika ditemukan indikasi keterlibatan.
“Razia rutin sebenarnya sudah dilakukan secara berkala, bahkan melibatkan aparat TNI dan Polri. Tapi kali ini kita akan telusuri lebih dalam apakah ada unsur kelalaian atau keterlibatan oknum,” ujarnya, Rabu (16/4/2025).
Pihak Rutan Pekanbaru bersama Kanwil Ditjenpas Riau langsung melakukan pemeriksaan intensif terhadap napi yang diduga terlibat, di bawah pengawasan langsung dari kepala wilayah. Ia juga telah menginstruksikan seluruh kepala lapas dan rutan se-Riau untuk kembali menggelar razia gabungan sebagai bentuk penegakan disiplin.
Sebelumnya, video tersebut diunggah oleh mantan Direktur Narkoba Polda Riau melalui akun Instagram pribadinya. Dalam keterangannya, ia menyebut mengenali salah satu sosok dalam video yang diduga kuat merupakan bandar narkoba yang pernah ditangkap aparat di Kota Batam tahun lalu.
Pria yang dimaksud adalah seorang napi yang ditangkap pada Agustus 2024, diketahui merupakan bagian dari jaringan peredaran narkoba besar di Pekanbaru.