28.2 C
Pekanbaru
Rabu, 2 April 2025
spot_img

Percepat Restorasi Gambut di Riau

Pekanbaru (RIAUPOS.CO) โ€“ Pemerintah Republik Indonesia melalui Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM), melaksanakan mandat presiden untuk melaksanakan percepatan restorasi gambut di tujuh provinsi dan rehabilitasi mangrove di sembulan provinsi prioritas termasuk Riau.

Kepala Kelompok Kerja Edukasi dan Sosialisasi BRGM Suwignya Utama mengatakan, alih fungsi ekosistem gambut dan mangrove menjadi kawasan industri, tambak, perkebunan dan permukiman berdampak pada hilangnya fungsi ekosistem gambut dan mangrove, serta mengganggu aktivitas sosial ekonomi masyarakat.

Di wilayah gambut contohnya, budaya masyarakat dalam membuka lahan dengan cara dibakar, menimbulkan kebakaran hutan dan lahan yang menyebabkan bencana asap serta kerugian ekonomi yang cukup signifikan.

โ€œLebih parah lagi perusakan hutan mangrove dan pembukaan tutupan lahan gambut menyebabkan pelepasan emisi sehingga berakibat iklim semakin panas. Selain itu, hilangnya mangrove pada wilayah pesisir menimbulkan abrasi yang mengganggu aktivitas nelayan,โ€ kata Suwingnya, Kamis (7/3).

Lebih lanjut dikatakannya, berbagai upaya digencarkan agar restorasi gambut dan mangrove dapat berjalan dengan maksimal dan berkelanjutan. Dalam pelaksanaannya, BRGM merangkul berbagai stakeholders dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemko) Dumai, guna meningkatkan kesadaran generasi muda akan pentingnya gambut dan mangrove melalui Sosialisasi Penerapan Pengarusutamaan Edukasi Gambut dan Mangrove Kedalam Kurikulum Merdeka tingkat SD dan SMP di Kota Dumai.

Baca Juga:  Fraksi NasDem Ingin Pimpinan DPRD Segera Dilantik

โ€œGenerasi muda memiliki peran penting sebagai agen perubahan, ujung tombak kemajuan pembangunan bangsa, khususnya dalam pelestarian lingkungan. Pendekatan edukasi menjadi menjadi pilihan strategis dalam proses membangun pemahaman, menggalang dukungan masyarakat khususnya generasi muda untuk sejak dini menjaga lingkungan serta memperbarui lingkungan khususnya pada ekosistem gambut dan mangrove,โ€ ujarnya.

Kurikulum gambut dan mangrove ini telah melalui berbagai rangkaian dari pertengahan tahun lalu. Dimulai dari penguatan pemahaman bersama, membangun kesepahaman menggalang dukungan dan komitmen bersama antara stakeholder terhadap tujuan pengarusutamaan pendidikan lingkungan gambut dan mangrove.

Pembentukan tim Integrasi pembelajaran gambut dan mangrove pada kurikulum merdeka jenjang satuan pendidikan SD dan SMP di Kota Dumai, dilanjutkan identifikasi dan kebutuhan konteks dalam hal ini Pemerintah Kota Dumai memilih untuk mengintegrasikan muatan lokal ke dalam tema proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

- Advertisement -
Baca Juga:  Pileg DPRD Riau Dapil 8, Tiga Petahana Berpeluang Duduk Kembali

โ€œSelanjutnya dilakukan kegiatan evaluasi dan perbaikan modul P5 Tematik gambut dan mangrove, hingga implementasi,โ€ sebutnya.

Suwignya juga mengatakan, pihaknya memandang bahwa edukasi gambut dan mangrove sedini mungkin kepada siswa sangat penting. Hal ini bertujuan agar para pelajar sebagai generasi penerus memahami pentingnya menjaga ekosistem tersebut.

โ€œPendidikan lingkungan gambut dan mangrove merupakan salah satu upaya menciptakan generasi yang peduli lingkungan. Pendidikan lingkungan harus dekat dengan permasalahan lingkungan di sekitar siswa dan berbasis pada potensi sumber daya lokal. Harapannya melalui kurikulum muatan lokal gambut dan mangrove ini, dapat diterima  dihayati, dan tertanam kuat dalam perilaku sehari- hari para siswa untuk melestarikan gambut dan mangrove,โ€ katanya.

Sekretaris Daerah Kota Dumai H Indra Gunawan SIP MSi mengatakan, pihaknya bersyukur bahwa kurikulum gambut dan mangrove telah sampai pada tahap peluncuran dan tahap bimtek untuk implementasi. Kegiatan ini adalah bentuk tindak lanjut antara Kota Dumai dan tim BRGM RI untuk pengarusutamaan kurikulum tematik gambut dan mangrove.(sol)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

Genangan Tak Surut, Warga Keluhkan Kerusakan Jalan Lintas Siak-Tanjung Buton

Selama dua bulan terakhir, Jalan Lintas Siak-Tanjung Buton di perbatasan Kampung Dosan, Kecamatan Pusako, dengan Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, masih tergenang air.

Hujan Ringan hingga Sedang Diprediksi Guyur Riau Saat Malam Takbiran

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru memprediksi hujan ringan hingga sedang akan mengguyur sejumlah wilayah di Riau pada malam Takbiran Idulfitri 1446 H, yang jatuh pada Ahad (30/3/2025).

Bandara SSK II Pekanbaru Buka Rute Baru ke Padang dan Rengat, Mudahkan Akses Mudik

Penerbangan perdana rute Pekanbaru-Padang dilaksanakan pada Rabu, 26 Maret 2025, pukul 07:00 WIB dan dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Radityo Ari Purwoko, General Manager Bandara SSK II, Roni Rakhmat SSTP MSi

Gubernur Riau Abdul Wahid Gelar Open House Idulfitri, Ajak Masyarakat Jalin Silaturahmi

Gubernur Riau, Abdul Wahid, menjelaskan bahwa open house ini terbuka bagi semua kalangan tanpa ada pembatasan. Masyarakat umum dipersilakan untuk hadir dan berinteraksi langsung dengan dirinya, Wakil Gubernur, kepala OPD, serta warga lainnya.