PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – KANTOR Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru memusnahkan sebanyak 345 duplikat buku nikah dan 3.178 kartu nikah. Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar pada Jumat (6/9) di halaman depan kantor Kemenag Pekanbaru.
Pemusnahan dipimpin Pelaksana harian (Plh) Kepala Kemenag Kota Pekanbaru Dr H Rialis MPd disaksikan Kepala Sub Bagian Tata Usaha H Abdul Wahid SAg MIkom, Kepala Seksi Bimas Islam H Suhardi HS SAg MA, Kepala Seksi PAIS Drs Marzai dan Bhabinkamtibmas Sidomulyo Timur Aipda Khairullah Al Addauri.
- Advertisement -
Rialis mengatakan, dasar pemusnahan berdasarkan surat Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor: B-4604/DJ.III/PW.00/08/2022, tanggal 11 Agustus 2022 dan surat dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Nomor: B-4 /KW.04.5/PW.01/06/2024 tanggal 13 Juni 2024, perihal: Pengelolaan blanko nikah dan layanan pencatatan nikah.
’’Maksud dan tujuannya adalah untuk memastikan bahwa dokumen nikah yang beredar saat ini bertandatangan Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama Republik Indonesia,’’ ujarnya.
- Advertisement -
Lanjutnya, berkenaan dengan adanya stok blanko nikah cetakan tahun 2022 ke bawah untuk menghindari pemalsuan atau penyalahgunaan buku nikah, maka per Oktober tahun 2024 tidak ada lagi pencatatan menggunakan buku lama dan segera dilakukan penghapusan.
‘’Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan pemusnahan terhadap blanko nikah di maksud dengan cara dibakar, rinciannya duplikat buku nikah cetakan di bawah tahun 2022 sebanyak 345 buku dan kartu nikah sebanyak 3.178 lembar,’’ tutupnya.
Reporter: Joko Susilo
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – KANTOR Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru memusnahkan sebanyak 345 duplikat buku nikah dan 3.178 kartu nikah. Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar pada Jumat (6/9) di halaman depan kantor Kemenag Pekanbaru.
Pemusnahan dipimpin Pelaksana harian (Plh) Kepala Kemenag Kota Pekanbaru Dr H Rialis MPd disaksikan Kepala Sub Bagian Tata Usaha H Abdul Wahid SAg MIkom, Kepala Seksi Bimas Islam H Suhardi HS SAg MA, Kepala Seksi PAIS Drs Marzai dan Bhabinkamtibmas Sidomulyo Timur Aipda Khairullah Al Addauri.
Rialis mengatakan, dasar pemusnahan berdasarkan surat Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor: B-4604/DJ.III/PW.00/08/2022, tanggal 11 Agustus 2022 dan surat dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Nomor: B-4 /KW.04.5/PW.01/06/2024 tanggal 13 Juni 2024, perihal: Pengelolaan blanko nikah dan layanan pencatatan nikah.
’’Maksud dan tujuannya adalah untuk memastikan bahwa dokumen nikah yang beredar saat ini bertandatangan Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama Republik Indonesia,’’ ujarnya.
Lanjutnya, berkenaan dengan adanya stok blanko nikah cetakan tahun 2022 ke bawah untuk menghindari pemalsuan atau penyalahgunaan buku nikah, maka per Oktober tahun 2024 tidak ada lagi pencatatan menggunakan buku lama dan segera dilakukan penghapusan.
‘’Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan pemusnahan terhadap blanko nikah di maksud dengan cara dibakar, rinciannya duplikat buku nikah cetakan di bawah tahun 2022 sebanyak 345 buku dan kartu nikah sebanyak 3.178 lembar,’’ tutupnya.
Reporter: Joko Susilo