SUKAJADI (RIAUPOS.CO) – Polsek Sukajadi melakukan pemusnahan barang bukti sebanyak 5.055 butir pil ekstasi serta 1.620 butir pil Happy Five pada Jumat (16/8). Pemusnahan ini turut disaksikan perwakikan Kejari Pekanbaru, BNN Kota Pekanbaru, Kanwil Kemenkumham, termasuk oleh tersangka dan sejumlah tamu undangan.
Sebelum dimusnahkan, barang bukti tersebut diuji labor terlebih dahulu guna mengetahui keasliannya. Kemudian pil-pil tersebut dimusnahkan dengan cara diblender dan dicampur dengan racun serangga, kemudian dituangkan ke dalam selokan. Pemusnahan ini dilakukan setelah sebagian disisihkan sebagai barang bukti untuk keperluan peradilan.
Kapolsek Sukajadi Kompol Jorminal Sitanggang mengatakan, barang haram tersebut merupakan milik seorang pengedar jaringan internasional berinisial SM (23) yang diamankan di Jalan Merak Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Bina Widya pada Sabtu (3/8) lalu.
’’Pemusnahan ini dilakukan agar barang bukti tidak disalahgunakan. Kita juga sudah sisihkan sebagian untuk kepentingan di persidangan serta uji labfor. Sementara sisanya hari ini (kemarin, red) di lmusnahkan,’’ kata Kapolsek.(end)
Reporter: Hendrawan Kariman
SUKAJADI (RIAUPOS.CO) – Polsek Sukajadi melakukan pemusnahan barang bukti sebanyak 5.055 butir pil ekstasi serta 1.620 butir pil Happy Five pada Jumat (16/8). Pemusnahan ini turut disaksikan perwakikan Kejari Pekanbaru, BNN Kota Pekanbaru, Kanwil Kemenkumham, termasuk oleh tersangka dan sejumlah tamu undangan.
Sebelum dimusnahkan, barang bukti tersebut diuji labor terlebih dahulu guna mengetahui keasliannya. Kemudian pil-pil tersebut dimusnahkan dengan cara diblender dan dicampur dengan racun serangga, kemudian dituangkan ke dalam selokan. Pemusnahan ini dilakukan setelah sebagian disisihkan sebagai barang bukti untuk keperluan peradilan.
- Advertisement -
Kapolsek Sukajadi Kompol Jorminal Sitanggang mengatakan, barang haram tersebut merupakan milik seorang pengedar jaringan internasional berinisial SM (23) yang diamankan di Jalan Merak Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Bina Widya pada Sabtu (3/8) lalu.
’’Pemusnahan ini dilakukan agar barang bukti tidak disalahgunakan. Kita juga sudah sisihkan sebagian untuk kepentingan di persidangan serta uji labfor. Sementara sisanya hari ini (kemarin, red) di lmusnahkan,’’ kata Kapolsek.(end)
Reporter: Hendrawan Kariman