715 Pelamar CASN Pekanbaru Tak Lolos Seleksi Administrasi

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Hasil seleksi administrasi calon aparatur sipil negara (CASN) Kota Pekanbaru diumumkan, Selasa (3/8). Terdata, 715 pelamar tidak lolos seleksi administrasi karena tak memenuhi syarat.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru mendata jumlah pelamar pada seleksi CASN 2021 di Pemko Pekanbaru ada 5.645 orang. Mereka yang memenuhi syarat sebanyak 4.930 orang. Kepala BKPSDM Pekanbaru Baharuddin mengatakan, kebanyakan CPNS tidak memenuhi syarat karena surat lamaran tidak sesuai format. Daerah atau instansi tujuan surat lamaran tidak sesuai.

- Advertisement -

"Ada juga kami temukan pelamar dari kampus yang tidak ada akreditasi. Mereka juga tidak sesuai formasi atau kualifikasi pendidikan," kata dia.

Selain itu, pelamar yang tidak lolos ada juga yang karena IPK di bawah syarat minimal. Sedangkan calon PPPK yang nonguru kebanyakan tidak memenuhi syarat karena tidak melampirkan pengalaman kerja. Kemudian, ada juga syarat pengalaman kerja kurang dari tiga tahun dan surat tanda registrasi tidak berlaku lagi.

- Advertisement -

Menurutnya, bagi pelamar yang tidak memenuhi syarat bisa menyampaikan sanggahan dalam tiga hari ke depan. Tim seleksi sudah mengumumkan hasil seleksi CASN. Para pelamar bisa mengakses pengumuman di bkpsdm.pekanbaru.go.id.

Ia merinci bahwa untuk formasi CPNS ada 2.410 dari 3.062 pelamar memenuhi syarat. Sedangkan formasi PPPK untuk PPPK guru pelamar mencapai 2.468 orang.

"Kemendikbud Ristek mengumumkan langsung PPPK guru. Lalu PPPK nonguru jumlah pelamar yang memenuhi syarat sebanyak 52 dari 115 pelamar," jelasnya.

Untuk formasi keseluruhan pada CASN Pemko Pekanbaru tahun 2021 ada sebanyak 313 formasi. Formasi tahun ini kebanyakan bagi tenaga teknis. Ada formasi bagi teknik sipil, arsitektur hingga geologi. Formasi lainnya yakni administrasi publik, ekonomi, psikolog, peternakan dan informatika. Dari 313 formasi yang tersedia, terbagi untuk PPPK sebanyak 280 formasi. Sedangkan kuota untuk CPNS umum hanya 33 formasi saja.

Jika dibandingkan untuk penerimaan CPNS tahun 2019, Pemko Pekanbaru mendapatkan kuota 346 formasi. Dari jumlah ini terisi 342 formasi.  Jumlah peserta yang lulus untuk formasi guru yakni 235 orang. Sebanyak 166 orang di antaranya guru SD dan 69 orang lainnya guru SMP. Ada juga tenaga kesehatan sebanyak 22 orang, lalu tenaga teknis sebanyak 85 orang. CPNS tahun 2019 ini menerima SK pada awal 2021 lalu.

Sementara itu, untuk PPPK penerimaan terakhir juga dilakukan tahun 2019 lalu dengan jumlah 173 formasi. Ini dengan rincian dari 322 orang kuota penerimaan, ada 263 orang mendaftar. Dari jumlah ini, 11 orang dinyatakan tidak lulus verifikasi, sementara 252 orang berlanjut ikut ke tahap seleksi kompetensi. Dari 252 orang tersebut lulus 177 orang. Dari jumlah 177 ini, tiga orang meninggal dunia dan satu orang mengundurkan diri.(mia/tyo/jpg/ali)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Hasil seleksi administrasi calon aparatur sipil negara (CASN) Kota Pekanbaru diumumkan, Selasa (3/8). Terdata, 715 pelamar tidak lolos seleksi administrasi karena tak memenuhi syarat.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pekanbaru mendata jumlah pelamar pada seleksi CASN 2021 di Pemko Pekanbaru ada 5.645 orang. Mereka yang memenuhi syarat sebanyak 4.930 orang. Kepala BKPSDM Pekanbaru Baharuddin mengatakan, kebanyakan CPNS tidak memenuhi syarat karena surat lamaran tidak sesuai format. Daerah atau instansi tujuan surat lamaran tidak sesuai.

"Ada juga kami temukan pelamar dari kampus yang tidak ada akreditasi. Mereka juga tidak sesuai formasi atau kualifikasi pendidikan," kata dia.

Selain itu, pelamar yang tidak lolos ada juga yang karena IPK di bawah syarat minimal. Sedangkan calon PPPK yang nonguru kebanyakan tidak memenuhi syarat karena tidak melampirkan pengalaman kerja. Kemudian, ada juga syarat pengalaman kerja kurang dari tiga tahun dan surat tanda registrasi tidak berlaku lagi.

Menurutnya, bagi pelamar yang tidak memenuhi syarat bisa menyampaikan sanggahan dalam tiga hari ke depan. Tim seleksi sudah mengumumkan hasil seleksi CASN. Para pelamar bisa mengakses pengumuman di bkpsdm.pekanbaru.go.id.

Ia merinci bahwa untuk formasi CPNS ada 2.410 dari 3.062 pelamar memenuhi syarat. Sedangkan formasi PPPK untuk PPPK guru pelamar mencapai 2.468 orang.

"Kemendikbud Ristek mengumumkan langsung PPPK guru. Lalu PPPK nonguru jumlah pelamar yang memenuhi syarat sebanyak 52 dari 115 pelamar," jelasnya.

Untuk formasi keseluruhan pada CASN Pemko Pekanbaru tahun 2021 ada sebanyak 313 formasi. Formasi tahun ini kebanyakan bagi tenaga teknis. Ada formasi bagi teknik sipil, arsitektur hingga geologi. Formasi lainnya yakni administrasi publik, ekonomi, psikolog, peternakan dan informatika. Dari 313 formasi yang tersedia, terbagi untuk PPPK sebanyak 280 formasi. Sedangkan kuota untuk CPNS umum hanya 33 formasi saja.

Jika dibandingkan untuk penerimaan CPNS tahun 2019, Pemko Pekanbaru mendapatkan kuota 346 formasi. Dari jumlah ini terisi 342 formasi.  Jumlah peserta yang lulus untuk formasi guru yakni 235 orang. Sebanyak 166 orang di antaranya guru SD dan 69 orang lainnya guru SMP. Ada juga tenaga kesehatan sebanyak 22 orang, lalu tenaga teknis sebanyak 85 orang. CPNS tahun 2019 ini menerima SK pada awal 2021 lalu.

Sementara itu, untuk PPPK penerimaan terakhir juga dilakukan tahun 2019 lalu dengan jumlah 173 formasi. Ini dengan rincian dari 322 orang kuota penerimaan, ada 263 orang mendaftar. Dari jumlah ini, 11 orang dinyatakan tidak lulus verifikasi, sementara 252 orang berlanjut ikut ke tahap seleksi kompetensi. Dari 252 orang tersebut lulus 177 orang. Dari jumlah 177 ini, tiga orang meninggal dunia dan satu orang mengundurkan diri.(mia/tyo/jpg/ali)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya