Minggu, 25 Mei 2025
spot_img

Budidaya Ikan Masih Menjanjikan

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Usaha peningkatan perekonomian masyarakat melalui sektor budidaya ikan air tawar di wilayah Kota Dumai ternyata dinilai masih menjanjikan. Mengingat budidaya ikan air tawar ini masih menjanjikan sehingga dibentuk Forum Komunikasi Kelompok Pembudidaya Ikan (Fokdakan) Kota Dumai.

Wali Kota Dumai H Paisal kepada awak media, Senin (23/9) menjelaskan, keberadaan Fokdakan ini sangat penting dalam mengoptimalkan potensi di sektor perikanan air tawar. Dimana, kegiatan budidaya ikan air tawar sangat bermanfaat bagi masyarakat lantaran mampu meningkatkan pendapatan ekonomi dan lapangan pekerjaan serta dapat dijadikan kawasan destinasi wisata.

”Dan kita melihat, potensi di sektor perikanan air tawar ini masih menjanjikan untuk dikembangkan di wilayah Kota Dumai ini,” kata Paisal.

Baca Juga:  Dumai Masih Bersih dari Karhutla

Untuk kegiatan budidaya ikan air tawar pertahunnya mampu menghasilkan sekitar 200 ton per tahun. Sedangkan budidaya udang vaname mampu menghasilkan sekitar 9,3 ton per tahun.

Mengingat potensi di sektor budidaya ikan air ini cukup menjanjikan, gilirannya dibentuk 47 kelompok pembudidaya ikan air tawar di Kota Dumai yang berasal dari tujuh kecamatan. Kelompok pembudidaya ikan air tawar dan Fokdakan ini telah dikukuhkan di gedung Pendopo Sri Bunga Tanjung.

”Kita menilai hasil tahun ini dinilai cukup baik. Dengan adanya kelompok pembudidaya dan Fokdakan ini, diharapkan produksi budidaya ikan air tawar di Dumai bisa lebih meningkat lagi,” kata Paisal.(ade)

Laporan Syahri Ramlan, Dumai

Baca Juga:  Jelang Pelaksanaan Pilkada 2024, Polda Riau Laksanakan Cooling System Silaturahmi Kamtibmas di Dumai

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Usaha peningkatan perekonomian masyarakat melalui sektor budidaya ikan air tawar di wilayah Kota Dumai ternyata dinilai masih menjanjikan. Mengingat budidaya ikan air tawar ini masih menjanjikan sehingga dibentuk Forum Komunikasi Kelompok Pembudidaya Ikan (Fokdakan) Kota Dumai.

Wali Kota Dumai H Paisal kepada awak media, Senin (23/9) menjelaskan, keberadaan Fokdakan ini sangat penting dalam mengoptimalkan potensi di sektor perikanan air tawar. Dimana, kegiatan budidaya ikan air tawar sangat bermanfaat bagi masyarakat lantaran mampu meningkatkan pendapatan ekonomi dan lapangan pekerjaan serta dapat dijadikan kawasan destinasi wisata.

”Dan kita melihat, potensi di sektor perikanan air tawar ini masih menjanjikan untuk dikembangkan di wilayah Kota Dumai ini,” kata Paisal.

Baca Juga:  Dumai Bersih dari Titik Api

Untuk kegiatan budidaya ikan air tawar pertahunnya mampu menghasilkan sekitar 200 ton per tahun. Sedangkan budidaya udang vaname mampu menghasilkan sekitar 9,3 ton per tahun.

Mengingat potensi di sektor budidaya ikan air ini cukup menjanjikan, gilirannya dibentuk 47 kelompok pembudidaya ikan air tawar di Kota Dumai yang berasal dari tujuh kecamatan. Kelompok pembudidaya ikan air tawar dan Fokdakan ini telah dikukuhkan di gedung Pendopo Sri Bunga Tanjung.

”Kita menilai hasil tahun ini dinilai cukup baik. Dengan adanya kelompok pembudidaya dan Fokdakan ini, diharapkan produksi budidaya ikan air tawar di Dumai bisa lebih meningkat lagi,” kata Paisal.(ade)

Laporan Syahri Ramlan, Dumai

Baca Juga:  Membatik Beri Kontribusi Positif
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

DUMAI (RIAUPOS.CO) – Usaha peningkatan perekonomian masyarakat melalui sektor budidaya ikan air tawar di wilayah Kota Dumai ternyata dinilai masih menjanjikan. Mengingat budidaya ikan air tawar ini masih menjanjikan sehingga dibentuk Forum Komunikasi Kelompok Pembudidaya Ikan (Fokdakan) Kota Dumai.

Wali Kota Dumai H Paisal kepada awak media, Senin (23/9) menjelaskan, keberadaan Fokdakan ini sangat penting dalam mengoptimalkan potensi di sektor perikanan air tawar. Dimana, kegiatan budidaya ikan air tawar sangat bermanfaat bagi masyarakat lantaran mampu meningkatkan pendapatan ekonomi dan lapangan pekerjaan serta dapat dijadikan kawasan destinasi wisata.

”Dan kita melihat, potensi di sektor perikanan air tawar ini masih menjanjikan untuk dikembangkan di wilayah Kota Dumai ini,” kata Paisal.

Baca Juga:  Bupati Resmikan MTQ Talang Muandau

Untuk kegiatan budidaya ikan air tawar pertahunnya mampu menghasilkan sekitar 200 ton per tahun. Sedangkan budidaya udang vaname mampu menghasilkan sekitar 9,3 ton per tahun.

Mengingat potensi di sektor budidaya ikan air ini cukup menjanjikan, gilirannya dibentuk 47 kelompok pembudidaya ikan air tawar di Kota Dumai yang berasal dari tujuh kecamatan. Kelompok pembudidaya ikan air tawar dan Fokdakan ini telah dikukuhkan di gedung Pendopo Sri Bunga Tanjung.

”Kita menilai hasil tahun ini dinilai cukup baik. Dengan adanya kelompok pembudidaya dan Fokdakan ini, diharapkan produksi budidaya ikan air tawar di Dumai bisa lebih meningkat lagi,” kata Paisal.(ade)

Laporan Syahri Ramlan, Dumai

Baca Juga:  Program Transisi PAUD ke SD Disosialisasikan
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari