- Advertisement -
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Pekanbaru saat ini tengah memverifikasi warga yang akan menerima bantuan Rumah Layak Huni (RLH) untuk tahun 2024.
Kepala Dinas Perkim Kota Pekanbaru Mardiansyah menyebutkan, tahun ini terdapat sebanyak 68 RLH yang akan dibangun pihaknya. Dari 68 RLH itu,
- Advertisement -
23 di antaranya akan dibangun menggunakan APBD Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, 15 unit ditanggung Pemerintah Provinsi Riau melalui bantuan keuangan (bankeu), dan 30 unit menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).
”Jadi total 68 unit yang akan kita bangun tahun ini. Sekarang prosesnya masih verifikasi penerima,” ungkap Mardiansyah, Rabu (13/3).
Ditargetkan, pembangunan 68 RLH dengan tipe 36 tersebut telah dimulai pada triwulan ketiga tahun 2024. ”Tapi tetap kita upayakan lebih cepat. Karena untuk pembangunan kan tidak begitu lama, sekitar dua bulan selesai. Tipenya tipe 36, anggarannya satu rumah sekitar Rp50 sampai Rp80 juta,” terang Mardiansyah.
- Advertisement -
Lebih jauh disampaikannya, penerima bantuan RLH sendiri sesuai usulan dari warga yang diajukan ke Dinas Perkim pada 2023 lalu.
”Database-nya sudah ada sama kita, sesuai usulan masyarakat tempatan. Tapi perlu kita verifikasi lagi. Itulah yang sekarang kita verifikasi untuk kemudian dilakukan pembangunan,” tutupnya.(ilo)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Pekanbaru saat ini tengah memverifikasi warga yang akan menerima bantuan Rumah Layak Huni (RLH) untuk tahun 2024.
Kepala Dinas Perkim Kota Pekanbaru Mardiansyah menyebutkan, tahun ini terdapat sebanyak 68 RLH yang akan dibangun pihaknya. Dari 68 RLH itu,
- Advertisement -
23 di antaranya akan dibangun menggunakan APBD Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, 15 unit ditanggung Pemerintah Provinsi Riau melalui bantuan keuangan (bankeu), dan 30 unit menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).
”Jadi total 68 unit yang akan kita bangun tahun ini. Sekarang prosesnya masih verifikasi penerima,” ungkap Mardiansyah, Rabu (13/3).
- Advertisement -
Ditargetkan, pembangunan 68 RLH dengan tipe 36 tersebut telah dimulai pada triwulan ketiga tahun 2024. ”Tapi tetap kita upayakan lebih cepat. Karena untuk pembangunan kan tidak begitu lama, sekitar dua bulan selesai. Tipenya tipe 36, anggarannya satu rumah sekitar Rp50 sampai Rp80 juta,” terang Mardiansyah.
Lebih jauh disampaikannya, penerima bantuan RLH sendiri sesuai usulan dari warga yang diajukan ke Dinas Perkim pada 2023 lalu.
”Database-nya sudah ada sama kita, sesuai usulan masyarakat tempatan. Tapi perlu kita verifikasi lagi. Itulah yang sekarang kita verifikasi untuk kemudian dilakukan pembangunan,” tutupnya.(ilo)