Kamis, 19 September 2024

Lolos Piala Asia, Indonesia Bidik Tuan Rumah

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Setelah 15 tahun, tim nasional Indonesia akhirnya kembali lolos ke putaran final Piala Asia. Kepastian itu didapat setelah Indonesia mengalahkan Nepal dengan skor telak 7-0 di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, Rabu (15/6) dini hari.

Dalam pertandingan itu, tujuh gol kemenangan Indonesia diciptakan Dimas Drajad (6’), Fachruddin Aryanto (54’), Saddil Ramdani (55’), Elkan Baggot (80’), dan Marselino Ferdinan (89’). Lalu, dua gol lainnya dicetak Witan Sulaeman pada menit ke-42 dan 81.

Indonesia melaju ke putaran final Piala Asia 2023 dengan predikat runner-up kedua terbaik di antara lima tim runner-up lainnya. Namun, hingga kini di mana putaran final Piala Asia 2023 digelar belum pasti. Awalnya, putaran final Piala Asia 2023 akan digelar di Cina. Namun, Cina mengundurkan diri karena persebaran Covid-19 yang sulit diprediksi.

Baca Juga:  BUMN Buka Peluang Penyandang Disabilitas Berkarir

AFC kini membuka diri kepada 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Asia 2023 untuk menjadi tuan rumah. Jika tidak ada perubahan, putaran final Piala Asia digelar pada 16 Juni–16 Juli 2023.

- Advertisement -

Anggota Komite Eksekutif PSSI Yoyok Sukawi menilai, Indonesia secara infrastruktur sangat layak menjadi tuan rumah putaran final Piala Asia 2023. Indonesia memiliki banyak stadion bertaraf internasional. Apalagi, Indonesia sudah memiliki pengalaman menjadi tuan rumah penyelenggara ajang internasional. Yang terbaru, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Dan, perhelatan itu berjalan sukses.

"Indonesia juga sudah diverifikasi FIFA untuk kesiapan Piala Dunia U-20. Jadi, Indonesia sangat layak untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023," ujar CEO PSIS Semarang itu kepada Jawa Pos (JPG) melalui pesan singkat.

- Advertisement -
Baca Juga:  Kontroversi Ucapan Eks Miss Universe Malaysia soal George Floyd

Namun, apakah Indonesia akan mengambil kesempatan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023, Yoyok belum dapat memastikan. "Yang pasti, apabila ada peluang, PSSI akan mengajukan diri. Pemerintah juga akan mendukung. Saya di Komisi X DPR RI akan selalu mengawal," ungkap ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah tersebut.

Ahmad Riyadh, anggota Komite Eksekutif PSSI lainnya, menambahkan, Indonesia sulit mengambil kesempatan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023. Sebab, tahun depan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. "Persiapannya sangat mepet," tutur pria yang akrab disapa Abah Riyadh itu.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan belum dapat memastikan apakah Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 atau tidak. Meski, sampai kemarin, FIFA belum menetapkan tanggal pasti kapan Piala Dunia U-20 digelar.(fiq/c17/ali/jpg)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Setelah 15 tahun, tim nasional Indonesia akhirnya kembali lolos ke putaran final Piala Asia. Kepastian itu didapat setelah Indonesia mengalahkan Nepal dengan skor telak 7-0 di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, Rabu (15/6) dini hari.

Dalam pertandingan itu, tujuh gol kemenangan Indonesia diciptakan Dimas Drajad (6’), Fachruddin Aryanto (54’), Saddil Ramdani (55’), Elkan Baggot (80’), dan Marselino Ferdinan (89’). Lalu, dua gol lainnya dicetak Witan Sulaeman pada menit ke-42 dan 81.

Indonesia melaju ke putaran final Piala Asia 2023 dengan predikat runner-up kedua terbaik di antara lima tim runner-up lainnya. Namun, hingga kini di mana putaran final Piala Asia 2023 digelar belum pasti. Awalnya, putaran final Piala Asia 2023 akan digelar di Cina. Namun, Cina mengundurkan diri karena persebaran Covid-19 yang sulit diprediksi.

Baca Juga:  Pesimistis Kasus Novel Segera Terungkap

AFC kini membuka diri kepada 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Asia 2023 untuk menjadi tuan rumah. Jika tidak ada perubahan, putaran final Piala Asia digelar pada 16 Juni–16 Juli 2023.

Anggota Komite Eksekutif PSSI Yoyok Sukawi menilai, Indonesia secara infrastruktur sangat layak menjadi tuan rumah putaran final Piala Asia 2023. Indonesia memiliki banyak stadion bertaraf internasional. Apalagi, Indonesia sudah memiliki pengalaman menjadi tuan rumah penyelenggara ajang internasional. Yang terbaru, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Dan, perhelatan itu berjalan sukses.

"Indonesia juga sudah diverifikasi FIFA untuk kesiapan Piala Dunia U-20. Jadi, Indonesia sangat layak untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023," ujar CEO PSIS Semarang itu kepada Jawa Pos (JPG) melalui pesan singkat.

Baca Juga:  Warga AS Turun ke Jalan karena Politikus Diam

Namun, apakah Indonesia akan mengambil kesempatan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023, Yoyok belum dapat memastikan. "Yang pasti, apabila ada peluang, PSSI akan mengajukan diri. Pemerintah juga akan mendukung. Saya di Komisi X DPR RI akan selalu mengawal," ungkap ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah tersebut.

Ahmad Riyadh, anggota Komite Eksekutif PSSI lainnya, menambahkan, Indonesia sulit mengambil kesempatan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023. Sebab, tahun depan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. "Persiapannya sangat mepet," tutur pria yang akrab disapa Abah Riyadh itu.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan belum dapat memastikan apakah Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 atau tidak. Meski, sampai kemarin, FIFA belum menetapkan tanggal pasti kapan Piala Dunia U-20 digelar.(fiq/c17/ali/jpg)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari