MANCHESTER (RIAUPOS.CO) – Siapa pun pelatih Manchester United (MU) untuk musim depan, dia tetap akan mendapatkan servis gelandang serang Bruno Fernandes. Setelah ramai jadi perbincangan sepanjang musim ini, Jumat (1/4) Fernandes sepakat meneken perpanjangan kontrak dengan MU untuk durasi empat musim ke depan (hingga akhir musim 2025–2026) plus ekstensi kontrak semusim lagi (hingga 2026–2027).
Seperti dilansir The Athletic, kontrak baru itu akan menaikkan bayaran per pekan Fernandes menjadi GBP 240 ribu (Rp4,5 miliar). Naik dua kali lipat dari bayaran lamanya, GBP 120 ribu (Rp2,25 miliar).
Kontrak baru dan kenaikan gaji tersebut mungkin memenuhi keperluan materiil pemain yang tiga hari lalu (30/3) membobol gawang Makedonia Utara dua kali sehingga meloloskan Portugal ke Piala Dunia 2022 itu.
Tapi, keperluan nonmateriil Fernandes belum terpenuhi. Yaitu mengenakan jersey dengan nomor punggung 8 di MU. Persis seperti ketika dia mengukir kejayaannya bersama Sporting CP selama tiga musim beruntun (2017–2018 sampai 2019–2020). Nomor yang sama ketika dia masih bermain untuk Udinese.
Keinginan tersebut diungkapkan Fernandes setelah ada fans MU yang menanyakan kepadanya perihal kemungkinan mengganti nomor punggung saat meneken perpanjangan kontrak.
”Aku berharap bisa mendapatkannya (nomor punggung 8 di MU, red) suatu saat nanti,” cuit Fernandes.
”Tetapi, saat ini aku hanya berharap bisa dekat dengan saudaraku @juanmata8,” tambah pemain berusia 27 tahun tersebut.
Saat ini pemilik nomor 8 di MU memang Juan Mata. Tetapi, sudah jadi rahasia umum, musim ini disebut sebagai musim terakhir Mata bermain di MU sejak bergabung pada musim panas 2013.
Gelandang berusia 33 tahun itu pun sudah ditawari posisi sebagai salah satu staf pelatih di The Red Devils. Jadi, sangat terbuka kans Fernandes mengganti nomor 18 miliknya ke nomor 8 musim depan.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
MANCHESTER (RIAUPOS.CO) – Siapa pun pelatih Manchester United (MU) untuk musim depan, dia tetap akan mendapatkan servis gelandang serang Bruno Fernandes. Setelah ramai jadi perbincangan sepanjang musim ini, Jumat (1/4) Fernandes sepakat meneken perpanjangan kontrak dengan MU untuk durasi empat musim ke depan (hingga akhir musim 2025–2026) plus ekstensi kontrak semusim lagi (hingga 2026–2027).
Seperti dilansir The Athletic, kontrak baru itu akan menaikkan bayaran per pekan Fernandes menjadi GBP 240 ribu (Rp4,5 miliar). Naik dua kali lipat dari bayaran lamanya, GBP 120 ribu (Rp2,25 miliar).
- Advertisement -
Kontrak baru dan kenaikan gaji tersebut mungkin memenuhi keperluan materiil pemain yang tiga hari lalu (30/3) membobol gawang Makedonia Utara dua kali sehingga meloloskan Portugal ke Piala Dunia 2022 itu.
Tapi, keperluan nonmateriil Fernandes belum terpenuhi. Yaitu mengenakan jersey dengan nomor punggung 8 di MU. Persis seperti ketika dia mengukir kejayaannya bersama Sporting CP selama tiga musim beruntun (2017–2018 sampai 2019–2020). Nomor yang sama ketika dia masih bermain untuk Udinese.
- Advertisement -
Keinginan tersebut diungkapkan Fernandes setelah ada fans MU yang menanyakan kepadanya perihal kemungkinan mengganti nomor punggung saat meneken perpanjangan kontrak.
”Aku berharap bisa mendapatkannya (nomor punggung 8 di MU, red) suatu saat nanti,” cuit Fernandes.
”Tetapi, saat ini aku hanya berharap bisa dekat dengan saudaraku @juanmata8,” tambah pemain berusia 27 tahun tersebut.
Saat ini pemilik nomor 8 di MU memang Juan Mata. Tetapi, sudah jadi rahasia umum, musim ini disebut sebagai musim terakhir Mata bermain di MU sejak bergabung pada musim panas 2013.
Gelandang berusia 33 tahun itu pun sudah ditawari posisi sebagai salah satu staf pelatih di The Red Devils. Jadi, sangat terbuka kans Fernandes mengganti nomor 18 miliknya ke nomor 8 musim depan.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman