BANGKINANG (RIAUPOS.CO) – 125 Peserta Komunitas Sumatra Tribute 1981 resmi dilepas Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs Yusri MSi. Sekda melepas keberangkatan peserta di Halaman Rumah Dinas Bupati Kampar, Selasa (15/2/2022).
Dalam kegiatan ini, Turut hadir sebagai peserta mantan Gubernur Sumatera Selatan Syahrial Usman.
Perjalanan yang digelar selama 17 hari dengan menempuh empat provinsi yakni diawali (start) di Provinsi Jambi melewati Provinsi Sumatera Barat, dan Provinsi Riau tepatnya di Kabupaten Kampar dan finish di Provinsi Sumatera Utara di Berastagi.
"Setelah menempuh perjalan jauh memasuki hari kedelapan para peserta sudah sampai ke Kabupaten Kampar Provinsi Riau, dan hari ini kita lepas," jelas Sekda Kampar didampingi Kepala Dinas Pariwisata Zulia Darma, Kepala Bidang Pariwisata David, Ketua Tim Sumatra Tribute 1981 Syaipul, IOF H Sofian, Percap IOF Ipur dan seluruh anggota Komunitas Sumatra 1982
Yusri mengucapkan selamat datang dan berterima kasih terhadap Komunitas Sumatra Tribute 1981 di Kabupaten Kampar.
"Ini juga hobi saya seperti ini, di Kabupaten Kampar sangat banyak pecinta mobil offroad tidak salahnya kita mengakoordinir apalagi di Kabupaten Kampar banyak wisatanya serta jalur untuk penghobi mobil offroad," jelas Yusri yang tak lupa untuk selalu penerapan protokol kesehatan.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi Kabupaten Kampar dalam mengenakan Kabupaten Kampar mulai dari wisata, kuliner, adat dan budaya, sampaikan ke masyarakat luar tentang Kampar," harap Yusri.
Ketua Komunitas Sumatra Tributw 1981 Syaiful menyampaikan rasa senangnya dapat berjumpa di Kabupaten Kampar. Apalagi Kampar terkenal kota sejarah dan kota serambi Mekkahnya Riau.
Dikatakan Syaiful pada tahun 1981 Camel Trophy dimulai dari Provinsi Sumatra Utara daerah Berastagi sampai dengan di Provinsi Jambi melewati Kabupaten Kampar, iven ini adalah apresiasi terhadap iven yang sudah 40 tahun yang dimulai 1981 sampai 2022.
"Beberapa kota di empat provinsi sudah kita lalui selama 8 hari ini, dan sekarang kita sudah sampai ke Kabupaten Kampar. Selanjutnya kita akan menuju Sipirok berikutnya kita ke Sumatra Utara di Kabupaten Berastagi dan acara serimoni di Toba," jelas Syaiful.
Dikatakan Saiful, yang membanggakan adalah kendaraan yang berangkat meninggalkan Kabupaten Kampar sebanyak 35 mobil dari jumlah total personel 125 dan didampingi dua dokter spesialis.
Laporan: Kamaruddin (Bangkinang)
Editor: E Sulaiman