JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Asnawi Mangkualam masih melanjutkan kiprahnya bersama Ansan Greeners. Kapten timnas Indonesia di Piala AFF 2020 itu, memilih bertahan di klub kasta kedua Liga Korea Selatan tersebut.
Banyak klub luar negeri yang berniat mengontrak Asnawi. Salah satunya klub-klub dari kasta tertinggi Thailand. Hal tersebut dikatakan oleh Agen Asnawi Gabriel Budi.
Namun, Asnawi punya prinsip. Mantan Pemain PSM Makassar itu ingin lebih matang lagi bersama Asnan Greeners. ‘’Dengan waktu yang lebih lama bersama Asnan (dua musim), semoga dia lebih matang lagi. For the better future,’’ beber Budi.
Asnan mengakui performa apiknya di Piala AFF 2020 ikut melambungkan namanya di bursa pemain. Dia juga berpesan kepada rekan-rekannya di tanah air, agar berani merumput di luar negeri.
Terlebih, pemain muda seperti Pratama Arhan. "Saya harap mereka tidak boleh tolak. Kalau bisa langsung terima saja berapa pun nominalnya. Risiko main di luar ya seperti itu. Kita harus berjuang dulu baru dapat hasil yang baik," jelas Asnawi.
Arhan memang sempat diisukan bakal direkrut klub Thailand dan Korsel. Arhan pun menyerahkan kelanjutan karirnya kepada sang agen. "Itu urusan agen saya. Tinggal nanti kalau sudah dapat kabar saya tinggal oke-oke saja," kata Arhan saat pelepasan pemain di Hotel Sultan, kemarin.
Secara pribadi, bek PSIS Semarang itu merasa siap untuk berkarir di luar negeri. "Persiapan saya sudah sangat siap untuk bermain di luar negeri. Kan juga sudah menerima pengalaman yang baik di timnas kemarin," ujarnya.
Disinggung klub yang bakal dipilih, Arhan ingin mendengarkan masukan dari banyak pihak. "Saya ikut arahan saja, saya juga sudah ngobrol dengan coach Shin Tae-yong," ucapnya.
Kambuaya Balik Kampung
Masa karantina empat pemain Persebaya Surabaya yang memperkuat tim nasional Indonesia di Piala AFF 2020 berakhir, kemarin. Setelah masa karantina selesai, Ernando Ari, Rizky Ridho, dan Rachmat Irianto langsung merapat ke tim di Bali. Namun, tidak demikian halnya dengan Ricky Kambuaya.
Pelatih Persebaya Aji Santoso menjelaskan, Ricky akan pulang ke kampung halamannya di Sorong. Di sana, mantan pemain PS Mojokerto Putra itu akan menerima penghargaan dari pemerintah setempat atas keberhasilan membawa timnas melaju ke partai final Piala AFF 2020.
"Jadi, Ricky tidak bisa main dalam pertandingan melawan Persikabo 1973 (10/1)," ucap mantan pelatih Persela Lamongan dan PSIM Jogjakarta itu saat dihubungi JPG (6/1) malam tadi.(raf/rid/zed)
Laporan JPG, Jakarta