- Advertisement -
JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Tanggal pertarungan yang menjadi pertanyaan banyak orang itu akhirnya muncul. Eddie Hearn, promotor Anthony Joshua, menyebutkan bahwa duel unifikasi sabuk juara dunia tinju kelas berat antara Joshua versus Tyson Fury sudah ketemu. Yakni, pada 14 Agustus 2021.
Sebagaimana prediksi awal, duel akhirnya dilaksanakan di Arab Saudi. Namun, Hearn belum mengatakan secara pasti di kota mana ajang tersebut akan diadakan. Dia membocorkan bahwa ada wacana dari Saudi.
- Advertisement -
Mereka siap membangun venue indoor baru khusus untuk pergelaran perebutan sabuk juara dunia kelas berat versi empat badan tinju dunia mayor tersebut.
“Memang belum ada tanda tangan resmi. Tapi, bisa aku pastikan kedua pihak sudah sepakat,” ucap Hearn dilansir Reuters.
Duel itu juga bakal jadi sejarah besar bagi dunia tinju Inggris. Pasalnya, Joshua dan Fury sama-sama berasal dari negara tersebut. Joshua saat ini menguasai sabuk juara dunia kelas berat versi WBA, WBO, dan IBF.
Sementara itu, Fury datang ke ajang itu dengan gelar versi WBC. Kedua petinju sudah beberapa kali saling lempar perang mulut lewat media sosial.
Pekan lalu Fury membagikan video sedang berlatih keras di gym. Dia lantas berkata dirinya sedang bekerja keras untuk mempersembahkan kemenangan KO dalam duel lawan Joshua.
- Advertisement -
Joshua menanggapi dingin pernyataan itu. Joshua menyatakan, video tersebut menandakan Fury memang begitu antusias menyambut duel itu. Sebab, sepanjang karier Fury belum pernah bertarung melawan petinju dengan nama besar seperti dirinya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi
JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Tanggal pertarungan yang menjadi pertanyaan banyak orang itu akhirnya muncul. Eddie Hearn, promotor Anthony Joshua, menyebutkan bahwa duel unifikasi sabuk juara dunia tinju kelas berat antara Joshua versus Tyson Fury sudah ketemu. Yakni, pada 14 Agustus 2021.
Sebagaimana prediksi awal, duel akhirnya dilaksanakan di Arab Saudi. Namun, Hearn belum mengatakan secara pasti di kota mana ajang tersebut akan diadakan. Dia membocorkan bahwa ada wacana dari Saudi.
Mereka siap membangun venue indoor baru khusus untuk pergelaran perebutan sabuk juara dunia kelas berat versi empat badan tinju dunia mayor tersebut.
“Memang belum ada tanda tangan resmi. Tapi, bisa aku pastikan kedua pihak sudah sepakat,” ucap Hearn dilansir Reuters.
Duel itu juga bakal jadi sejarah besar bagi dunia tinju Inggris. Pasalnya, Joshua dan Fury sama-sama berasal dari negara tersebut. Joshua saat ini menguasai sabuk juara dunia kelas berat versi WBA, WBO, dan IBF.
Sementara itu, Fury datang ke ajang itu dengan gelar versi WBC. Kedua petinju sudah beberapa kali saling lempar perang mulut lewat media sosial.
Pekan lalu Fury membagikan video sedang berlatih keras di gym. Dia lantas berkata dirinya sedang bekerja keras untuk mempersembahkan kemenangan KO dalam duel lawan Joshua.
Joshua menanggapi dingin pernyataan itu. Joshua menyatakan, video tersebut menandakan Fury memang begitu antusias menyambut duel itu. Sebab, sepanjang karier Fury belum pernah bertarung melawan petinju dengan nama besar seperti dirinya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi